OBORMOTINDOK.CO.ID. Luwuk- Mengemban tugas negara dalam misi khusus perdamaian dunia tentunya mulia dan menjadi kebanggaan tersendiri. Berbagai macam risiko harus dihadapi. Suka duka dan tantangan jelas berat. Dan hanya mereka yang terpilih yang mampu mengalahkan berat karena kerinduan kepada keluarga terutama sang istri, si buah hati.
Saat ini, itulah yang dialami oleh Bripka Henry Krizmantho Polaka. Pria kelahiran Luwuk Kabupaten Banggai 16 juli 1986, silam, kini menjadi abdi negara sebagai anggota Brimob Kompi 2 yon Pelopor yang bermarkas di desa Lumbe Kecamatan Nambo, Kabupaten Banggai Sul-Teng.
Dia salah satu diantara anggota Polri yang masuk dalam tugas khusus sebagai Pasukan garuda bhayangkara II FPU 12 UNAMID di Negara Sudan Afrika.
Terhitung sejak keberangkatan pada September 2020 lalu, Bripka Henry tetap semangat dalam menjalankan tugas. Dengan motivasi diri yang tinggi adalah kebanggaan bisa terpilih dalam deretan pasukan garuda dan menjadi wakil Polri di forum Internasional.
“Saya bangga karna bisa terpilih sebagai pasukan garuda sehingga menjadi duta bangsa, duta POLRI dan menjadi wajah Polri di forum Internasional,” ungkap Henry melalui pesan Watsh App (WA) nya.
Dalam melaksanakan tugas saat ini, sebagai pasukan dalam tugas khusus, Henry juga berpesan kepada keluarga khususnya istri dan anak anak tercinta, serta para personil Brimob Kompi Nambo, agar tabah dan selalu bersabar serta tegar dalam menunaikan tanggung jawab.
“Kepada istri yang sudah lebih 1 tahun ditinggalkan agar selalu bersabar mengurus anak-anak dirumah, dan teman teman khusnya personil Brimob Kompi Nambo agar dapat terus bertugas dengan baik, raih prestasi terbaik agar dapat terpilih menjadi pasukan garuda,” katanya.
Selain berpesan, Henry mengungkapkan sejumlah moment yang paling berkesan selama bertugas di negara sudan Afrika. Ada banyak hal serta suka duka yang didapatinya.
“Yang paling berkesan itu, saat saya tugas di daerah Golo Darfur Tengah, saat iring-iringan kendaraan Indonesia melintas, masyarakat Golo khususnya anak-anak akan berdiri dipinggir jalan sambil berteriak (Andanusi Tammam) yang memiliki arti (Indonesia Baik),” begitu ucap Henry diakhir percakapan singkat melalui WA.(fn)