OBORMOTINDOK.CO.ID. Palu– Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Provinsi Sulawesi Tengah, Dr. Fahruddin, S.Sos, M.Si, memimpin apel pagi di halaman Kantor Gubernur Sulawesi Tengah, Senin (04/11/2024).
Apel ini dihadiri oleh pejabat tinggi pratama, Asisten Administrasi Umum M. Sadly Lesnusa, S.Sos, M.Si, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Dr. Rudi Dewanto, SE, MM, beserta Kepala Biro Pemerintahan, Biro Umum, Biro Hukum, dan Biro Pembangunan serta para pegawai dan tenaga honorer di lingkup Sekretariat Daerah.
Dalam kesempatan tersebut, Dr. Fahruddin menyampaikan tiga arahan penting yang perlu diperhatikan oleh seluruh pegawai.
1. Peningkatan Kehadiran Melalui Aplikasi K-Mob
Dr. Fahruddin menekankan pentingnya kehadiran yang optimal dalam apel pagi sebagai sarana saling berbagi informasi dan memantau kondisi kehadiran pegawai, termasuk ASN, P3K, dan tenaga honorer. Ia juga menyampaikan bahwa absensi kini sudah menggunakan aplikasi K-Mob berbasis IT. “Evaluasi menunjukkan masih banyak ASN yang belum mendownload atau mengaktifkan aplikasi K-Mob ini,” ujarnya. Dr. Fahruddin mengajak pegawai untuk memanfaatkan teknologi ini demi peningkatan kinerja.
2. Pengelolaan APBD yang Optimal
Memasuki triwulan keempat, Dr. Fahruddin meminta setiap unit kerja untuk menyelesaikan kegiatan yang didanai oleh APBD murni dan APBD perubahan tepat waktu. Ia mengingatkan bahwa alokasi anggaran yang diberikan harus mencapai target realisasi, minimal 97%.
“Pertanggungjawaban anggaran harus sudah diselesaikan sebelum pertengahan Desember, jadi perlu manajemen waktu yang baik,” imbuhnya.
3. Tingkat Kehadiran ASN, P3K, dan PHL yang Masih Rendah
Berdasarkan laporan, belum ada unit kerja yang mencapai kehadiran di atas 50%, terutama tenaga honorer atau PHL. Dr. Fahruddin menekankan bahwa kehadiran merupakan bentuk tanggung jawab dan disiplin, mengingat biaya yang telah dialokasikan oleh negara untuk kesejahteraan pegawai.
Melalui apel pagi ini, Asisten Pemerintahan berharap agar seluruh pegawai di lingkup Sekretariat Daerah Provinsi Sulawesi Tengah dapat meningkatkan kedisiplinan dan kinerja sesuai arahan yang diberikan demi tercapainya tujuan organisasi.**






