OBORMOTINDOK.CO.ID. BALUT- Sekretaris Tim Pemenangan Mulyani La’adila, Rahmat Ibaad atau yang akrab di panggil King, menarik diri dari tim pemenangan Mulyani. Ini mulai terlihat dengan ketidak beradaan aktivitis yang sekaligus politisi Hanura Balut itu dibeberapa kesempatan pertemuan Mulyani dengan partai politik.
Disambangi di kediamannya, di kompleks Keraton Kerajaan Banggai, King yang sedang asik bermain dengan ke dua anaknya, menyambut dengan hangat. Paham dengan maksud kedatangan para awak media, King pun memaparkan beberapa asalan, yang membuat dirinya keluar dari tim pemenangan Srikandi asal Kabupaten Banggai Kepulauan.
“Saya memang sudah tidak lagi menjadi bagian dari ibu Mulyani,”tegasnya, Kamis (05/12).
“Perihal mengapa saya memilih keluar dari tim, karna disebabkan ketidak konsistennya, ibu Mulyani dalam maju di pilkada 2020 nanti,” tambah King.
Ketidak konsiten, yang dimaksud kata King, Mulyani tidak berani maju melalui jalur perseorangan. Padahal menurutnya, jalur itulah yang terbaik saat ini bagi bakal calon bupati dan wakil bupati. Disamping itu juga, aktivis yang sekaligus politisi ini mengatakan, bahwa seharusnya seorang kandidat kalau ingin maju bertarung jangan ragu-ragu.
“Kalau KTP tidak lengkap mungkin bisa ragu, tapi ini KTP yang dipersyaratkan sebagai bakal calon sudah terpenuhi bahkan lebih,” ungkapnya.
“Ditambah lagi, wakil yang mendampingi Mulyani tidak ditau siapa. Inilah beberapa alasan mengapa saya memutuskan untuk tidak lagi menjadi bagian dari MLD,” tegas King.
Selain itu, dia menepis isu bahwa saat ini lebih memilih untuk berdiam diri dan dengan tidak lagi menjadi bagian dari MLD, bukan berarti dirinya bagian dari bakal calon bupati lainnya.
“Saya belum bergabung dengan siapa pun bakal calon. Sampai saat ini saya masih ingin berdiam diri dulu sambil menunggu permohonan saya dikabulkan,” tuturnya. (MI)
