OBORMOTINDOK.CO.ID. BANGGAI— Pemerintah Kabupaten Banggai melalui Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) melaksanakan kegiatan Monitoring and Evaluation (Monev) Program Sekolah Rakyat, Jaminan Sosial, Ketenagakerjaan, dan Kesehatan pada Kamis (27/11/2025) di Ruang Rapat Pahangkabotan, Kantor Bappeda Banggai.
Kegiatan Monev ini menjadi langkah strategis untuk memastikan seluruh program pemerintah daerah berjalan efektif dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. Melalui forum ini, pemerintah daerah menilai capaian program, mengidentifikasi berbagai hambatan, serta merumuskan langkah perbaikan untuk pelaksanaan yang lebih optimal di masa mendatang.
Dalam sambutannya, Bupati Banggai menyampaikan apresiasi kepada panitia atas terselenggaranya kegiatan Monitoring dan Evaluasi tersebut.
“Untuk Program Sekolah Rakyat sudah kami masukkan, lahannya sudah tersedia beserta sertifikatnya dengan luasan sesuai persyaratan. Kami masih menunggu hasil penilaian tim yang telah datang melakukan verifikasi,” ujarnya.
Bupati juga menegaskan bahwa di Kabupaten Banggai, pendidikan dari jenjang dasar hingga menengah atas telah digratiskan. Ia menekankan bahwa tidak ada alasan bagi orang tua untuk tidak menyekolahkan anak-anak mereka.
Terkait sektor kesehatan, Bupati menyampaikan bahwa Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah telah menjamin hak kesehatan seluruh masyarakat di wilayah tersebut. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan akses layanan kesehatan yang lebih merata dan berkualitas.
Dalam forum Monev ini, Bupati juga menyoroti perkembangan angka kemiskinan di Kabupaten Banggai. Ia menyebutkan bahwa pada 2023 angka kemiskinan ekstrem telah mencapai 0 persen. Namun, pada 2024 Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat angka kemiskinan berada di level 1,3 persen.
“Ini menjadi perhatian bagi kita semua. Saya yakin, jika kita semua yang hadir di sini terutama para kepala OPD dan camat berusaha dengan sungguh-sungguh, maka angka kemiskinan dapat ditekan melalui program-program yang nyata,” tegasnya.
Menutup sambutannya, Bupati Banggai berharap Tim Monev dari Kementerian Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat dapat melihat langsung kondisi di lapangan sehingga mampu merumuskan solusi konkret yang berdampak pada kemajuan pembangunan di Kabupaten Banggai.**






