Obormotindok.co.id, Luwuk – Dalam mendukung pembangunan nasional dan mencegah terjadinya tindakan praktek KKN di wilayah Teritorial Kodim 1308/ Luwuk Banggai, Dandim 1308/LB Letkol Inf Nurman Syahreda hadir dan menandatangani berita acara pencanangan zona integritas menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM).

Penandatanganan fakta integritas pencanangan WBK dan WBBM ini mengangkat tema “Pembangunan Zona Integritas dan Menyiapkan Satuan Kerja Menuju Wilayah Bebas Dari Korupsi, Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani Tahun 2019”.

Bertempat di lapangan upacara Makorem 132/Tadulako Kota Palu Provinsi Sulteng, acara ini dipimpin Danrem 132/Tadulako Kololnel Inf Agus Sasmita, dihadiri seluruh Satuan Komando Distrik Militer (Kodim) dan Batalyon Infanteri (Yonif) 714/Sintuwu Maroso di wilayah Korem 132/ Tadulako.

Isi petisi fakta integritas WBK dan WBBM yang ditandatangani terdapat empat poin antara lain :
1. Tidak akan melakukan praktik Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN).
2. Tidak akan melakukan komunikasi yang mengarah kepada KKN.
3. Tidak akan memberikan sesuatu yang berkaitan yang dapat dikategorikan sebagai suap dan/atau gratifikasi.
4. Akan melaporkan kepada pihak yang berwenang apabila mengetahui terdapat indikasi praktik KKN.

Danrem 123/Tadulako Kolonel Inf Agus Sasmita, melalui sambutan tertulis Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jendral TNI Andika Perkasa menyampaikan, pembangunan zona integritas menuju wilayah bebas Korupsi dan wilayah birokrasi bersih dan melayani dalam rangka mengukur diri sebagai bagian dari TNI Angkatan Darat pada umumnya dan Kodam XIII/Merdeka pada Khususnya.

Berkenaan dengan hal tersebut diharapkan agar para Dansat jajaran Korem 132/Tadulako dapat berjalan beriringan sehingga akan meningkatkan kinerja satuan. Dengan dibangunnya zona integritas ini tidak berhenti sampai terwujudnya wilayah bebas korupsi dan wilayah birokrasi bersih dan melayani saja, namun tetap di jaga kelestariannya dan di wariskan pada generasi penerus bangsa hilangkan Paradigma dan ciptakan Paradigma baru yang sesuai dengan harapan TNI AD.

Penandatanganan fakta integritas dilakukan oleh 5 (lima) pimpinan Satuan Komando Kewilayahan (Satkowil) dan 1 (satu) Batalyon Infanteri (Yonif) jajaran Korem 132/Tadulako di Wilayah Provinsi Sulawesi Tengah yakni Dandim 1305/BT, Dandim 1306/DGL, Dandim 1307/PS, Dandim 1308/LB, Dandim 1311/MRW dan Dan Yonif 714/SM.

Danrem Agus Sasmita menambahkan, penandatanganan fakta integritas ini sebagai bentuk komitmen prajurit TNI AD untuk bekerja secara profesional dan bersih dari segala bentuk Korupsi nepotisme sesuai dengan jati diri TNI yaitu Prajurit Pejuang dan pejuang prajurit yang profesional serta di cintai oleh rakyat. (Sel)

Phian