OBORMOTINDOK.CO.ID. Morut– Dinas Kehutanan Provinsi Sulawesi Tengah bersama KPH Tepo Asa Aroa bekerja sama dengan pemerintah kecamatan menggelar kegiatan sosialisasi perlindungan dan pengamanan hutan di Kecamatan Petasia Timur dan Kecamatan Lembo, Kamis (2/10/2025). Acara ini berlangsung di Aula Kecamatan Petasia Timur dan dihadiri oleh berbagai unsur masyarakat.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Camat Petasia Timur, Camat Lembo, aparat desa, tokoh masyarakat, perwakilan kelompok tani, serta unsur TNI-Polri. Sosialisasi ini bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya menjaga kelestarian hutan dari ancaman perambahan, pembalakan liar, serta kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
Camat Petasia Timur dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada seluruh peserta yang hadir, sekaligus membuka kegiatan secara resmi. Ia juga menyoroti kondisi kawasan hutan di wilayahnya yang kian tergerus.
“Kami bingung kawasan hutan mana lagi yang akan dilindungi, karena sebagian besar sudah diolah baik oleh masyarakat maupun perusahaan. Bahkan ada sertifikat yang terbit di kawasan hutan oleh oknum tertentu. Kehadiran KPH Tepo Asa Aroa sangat penting agar kita bisa bersama-sama menjaga hutan yang masih tersisa,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala KPH Tepo Asa Aroa yang mewakili Kepala Dinas Kehutanan Sulteng, Ir. Herry Apriyanto S., S.Hut., MP, menegaskan bahwa hutan adalah aset penting yang wajib dijaga bersama, bukan hanya oleh pemerintah tetapi juga masyarakat.
“Perlindungan dan pengamanan hutan bukan hanya tugas pemerintah, tetapi tanggung jawab kita semua. Mari jadikan hutan sebagai warisan berharga untuk generasi mendatang,” ujarnya.
KPH Tepo Asa Aroa juga menegaskan kesiapannya untuk berkolaborasi dan menerima laporan dari masyarakat terkait pelanggaran kehutanan.
Dalam kegiatan ini, masyarakat mendapatkan pemahaman mengenai regulasi kehutanan, mekanisme pelaporan jika terjadi pelanggaran, serta langkah-langkah pencegahan karhutla. Acara juga diisi dengan diskusi interaktif dan diakhiri dengan penandatanganan komitmen bersama menjaga kelestarian hutan.
Melalui sosialisasi ini, diharapkan tercipta sinergi antara pemerintah, aparat keamanan, dan masyarakat dalam menjaga kelestarian hutan di Morowali Utara, khususnya di Kecamatan Petasia Timur dan Lembo. (teguh).