OBORMOTINDOK.CO.ID, Balantak – Panitia lokal Festival Pulo Dua (FPD) yang berada di Balantak Utara mengaku kebingungan dengan persiapan pelaksanaan FPD yang rencananya akan digelar 25 hingga 28 Juli mendatang. Meski waktu semakin dekat, namu tim kabupaten belum pernah datang berkoordinasi dengan tim kecamatan, guna mengatur teknis pelaksanaan kegiatan.
Salah satu tokoh adat Balantak Utara, Kahar Abusma yang juga selaku ketua panitia lokal saat ditemui Kamis (11/7) kemarin mengaku bingung mengenai persiapan teknis pelaksnaan kegiatan. Pihaknya juga belum mendapatkan pengarahan model kegiatan yang akan dilakukan, padahal waktunya semakin mepet.
“Posisi panggung utama belum ditindak lanjuti, karena panitia kabupaten sampai sekarang belum menginjakan kaki di Kampangar, bagimana mau dibangun, dimana posisinya kami tidak tau. Sampai sekarang belum ada gambar, sebentar terjadi kesalahan siapa lagi yang mau bongkar pasang,” kata Kahar Abusama, kesal.
Kahar mengaku akan ke Luwuk, ibukota Kabupaten Banggai untuk melakukan koordinasi dengan panitia kabupaten, sehingga festival tersebut benar benar bisa dilaksanakan dengan baik.
“Sebentar malam (tadi malam—red) kami ke Luwuk, untuk mengkonfirmasikan kegiatan ini. Soalnya kami hubungi melalui telepon, mereka (panitia) ada di Jakarta,” katanya.
Sementara itu, pantauan media ini, masyarakat yang berada di Desa Kampangar, Pulo Dua dan Kuntang, telah mempersiapkan diri menyambut festival tersebut.
Mereka melakukan pembersihan pekarangan dan tempat tempat umum, seperti pengecetan pagar di kompleks pemukiman dan penataan halaman. (JLo)