Gubernur Anwar Hafid Apresiasi UIN Datokarama Cetak SDM Unggul untuk Indonesia Emas 2045

oleh
Penulis: Jum Amar  |  Editor: Redaksi
Gubernur Anwar Hafid

OBORMOTINDOK.CO.ID. Palu,– Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng), Dr. H. Anwar Hafid, M.Si, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Universitas Islam Negeri (UIN) Datokarama Palu atas kontribusinya dalam mencetak Sumber Daya Manusia (SDM) unggul yang siap bersaing dalam menyongsong Indonesia Emas 2045.

Ucapan tersebut disampaikan Gubernur Anwar Hafid dalam sambutannya pada Wisuda Ke-44 Sarjana dan Pascasarjana UIN Datokarama yang digelar di Palu, Sabtu (26/7).

“Terima kasih kepada seluruh pimpinan dan pengelola UIN Datokarama atas dedikasinya mencetak SDM siap pakai yang akan memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan Sulawesi Tengah yang kita cintai,” ujar Anwar Hafid.

Pada Wisuda Ke-44 ini, UIN Datokarama mewisuda sebanyak 337 lulusan, yang terdiri dari empat orang bergelar doktor, lima orang magister, dan 328 orang sarjana.

Dalam sambutannya, Gubernur Anwar Hafid menekankan bahwa wisuda merupakan puncak dari perjuangan panjang dalam menuntut ilmu. Momentum ini bukan hanya menjadi simbol pencapaian akademik, tetapi juga sebagai modal penting dalam menjalani kehidupan ke depan.

“Meraih gelar sarjana, magister, atau doktor bukan perkara mudah. Butuh pengorbanan dan perjuangan. Karena itu, wisuda adalah momentum yang sangat penting dalam kehidupan akademik,” tegasnya.

Ia juga mengutip firman Allah dalam Surah Al-Mujadalah Ayat 11 yang menyatakan bahwa Allah akan meninggikan derajat orang-orang yang berilmu.

“Karenanya, menyandang gelar akademik tinggi adalah kebanggaan sekaligus tanggung jawab,” tambah Gubernur.

Anwar Hafid menilai, peran UIN Datokarama sangat strategis dalam menjawab tantangan pendidikan abad 21 yang menitikberatkan pada pembangunan karakter, penguasaan kompetensi, dan keluasan wawasan.

BACA JUGA:  Kaum Muda Kristen di Luwuk Gelar Doa Bersama untuk Kedamaian Bangsa

“UIN Datokarama tidak hanya mencetak lulusan cerdas secara intelektual, tetapi juga membangun karakter yang kuat. Ini sesuai dengan kebutuhan dunia pendidikan saat ini,” ujarnya.

Sementara itu, Rektor UIN Datokarama Palu, Prof. Dr. H. Lukman Thahir, M.Ag., dalam pesan almamaternya menyampaikan bahwa kampus UIN Datokarama menekankan tiga aspek utama dalam pembelajaran, yaitu afeksi, kognitif, dan psikomotorik.

“Afeksi menjadi dimensi utama karena menanamkan nilai kejujuran, empati, dan semangat pantang menyerah dalam diri mahasiswa,” jelasnya.

Prof. Lukman berharap para lulusan dapat mengabdikan diri kepada agama, bangsa, dan negara dengan bekal ilmu, akhlak, dan keterampilan yang diperoleh selama kuliah.

“Saya yakin, wisudawan dan wisudawati yang diwisuda hari ini siap berkontribusi bagi masyarakat dengan semangat positif dan percaya diri,” ungkapnya.

Ia juga mengingatkan pentingnya kekuatan tak terlihat (invisible power) dalam menghadapi tantangan kehidupan, seperti optimisme, kebahagiaan, dan keberanian melawan rasa takut maupun pesimisme.

Di akhir acara, Rektor menyampaikan terima kasih atas kehadiran Gubernur Sulteng Dr. H. Anwar Hafid dan Direktur Pendidikan Tinggi Bappenas, Dr. Endang Sulastri, yang turut memberikan semangat dan dukungan kepada seluruh civitas akademika UIN Datokarama.**