OBORMOTINDOK.CO.ID. PALU– Gubernur Sulawesi Tengah, Dr. H. Anwar Hafid, M.Si., menerima audiensi Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Provinsi Sulawesi Tengah di ruang kerjanya, Selasa (23/12/2025). Pertemuan tersebut menjadi momentum penting dalam memperkuat sinergi antara Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah dan FKUB guna menjaga kerukunan serta memperkokoh moderasi beragama di daerah ini.
Audiensi dipimpin langsung oleh Ketua FKUB Provinsi Sulawesi Tengah, Prof. Dr. KH. Zainal Abidin, M.Ag., bersama jajaran pengurus FKUB periode 2022–2026. Turut mendampingi Gubernur, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Provinsi Sulawesi Tengah, Dr. Fahrudin Yambas, M.Si.
Dalam pertemuan tersebut, Prof. Zainal Abidin menjelaskan bahwa kunjungan ini bertujuan untuk bersilaturahmi sekaligus memperkenalkan kepengurusan FKUB Sulawesi Tengah yang beranggotakan 21 orang. Kepengurusan tersebut mewakili unsur agama, majelis, serta organisasi keagamaan yang ada di Sulawesi Tengah.
Ia juga memaparkan berbagai kiprah FKUB dalam membangun kerukunan dan kedamaian di tengah masyarakat Sulawesi Tengah yang majemuk.
Sementara itu, Sekretaris FKUB Sulawesi Tengah, Dr. H. Muh. Munif A. Godal, M.A., menyampaikan bahwa FKUB telah melaksanakan beragam program dialog dan edukasi kerukunan, baik di tingkat daerah maupun nasional. Hingga saat ini, kegiatan dialog moderasi beragama telah menjangkau sekitar 5.870 siswa di seluruh Sulawesi Tengah serta melibatkan 1.970 tokoh agama.
Menurutnya, FKUB aktif bersinergi dengan berbagai pihak, seperti BNN, TNI/Polri, serta organisasi nonpemerintah dalam mendukung implementasi Peraturan Presiden Nomor 58 Tahun 2023 tentang Penguatan Moderasi Beragama.
“FKUB tidak berjalan sendiri. Kami membangun kolaborasi lintas sektor agar nilai moderasi beragama benar-benar hadir di tengah masyarakat,” ujarnya.
Lebih lanjut, ia menegaskan komitmen FKUB dalam mendukung 9 Program BERANI Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah, khususnya BERANI Berkah dengan semangat Beragama, Aman, Nyaman, Inklusif, dan Berkah. Sejumlah program FKUB yang sejalan dengan visi pemerintah daerah antara lain BERANI Peduli, BERANI Literasi Damai, dan BERANI Rumah Ibadah Rukun.
Pada kesempatan itu, ia juga menyampaikan amanah dari Kementerian Agama Republik Indonesia yang menunjuk FKUB Sulawesi Tengah sebagai tuan rumah Kemah Kerja Pemuda Lintas Agama, yang direncanakan berlangsung pada Mei atau Juni 2026. Untuk itu, FKUB berharap dukungan penuh dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah demi menyukseskan agenda nasional tersebut.
Menanggapi hal tersebut, Gubernur Anwar Hafid menyampaikan apresiasi atas komitmen dan dedikasi FKUB Sulawesi Tengah dalam menjaga harmoni sosial serta memperkuat toleransi antarumat beragama.
“FKUB memiliki peran strategis dan harus menjadi salah satu pilar pembangunan daerah. Nilai kerukunan dan moderasi beragama harus masuk ke setiap sendi kehidupan masyarakat untuk mewujudkan Sulawesi Tengah yang Nambaso,” tegasnya.
Gubernur juga mengenang pengalamannya bekerja sama dengan FKUB saat menjabat sebagai Camat Sorowako, Sulawesi Selatan, pada 2003. Saat itu, FKUB melakukan studi lapangan ke Bali, Yogyakarta, dan Sulawesi Utara untuk melihat langsung praktik toleransi di tengah masyarakat majemuk.
Selain isu kerukunan, Gubernur Anwar Hafid berharap FKUB turut berperan aktif dalam mendukung upaya pemerintah daerah memerangi penyalahgunaan narkoba demi menyelamatkan generasi muda Sulawesi Tengah.
Menutup audiensi, Gubernur menegaskan komitmen Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah untuk mendukung program-program FKUB, termasuk rencana pembangunan Sekretariat FKUB sebagai rumah bersama bagi seluruh umat beragama di Sulawesi Tengah.**






