Gubernur Sulteng Dorong Pendidikan Inklusif dan Berkelanjutan

oleh
Penulis: Amar  |  Editor: Redaksi

OBORMOTINDOK.CO.ID. Palu– Gubernur Sulawesi Tengah diwakili Staf Ahli Bidang SDM, Pengembangan Kawasan, dan Wilayah Ihsan Basir, SH, LL.M menghadiri dies natalis dan wisuda Sekolah Tinggi Teologi (STT) GKST Tentena, pada Kamis (4/9/2025).

Turut hadir, Perwakilan Bupati Poso, Unsur Forkopimda Poso, Pimpinan Perguruan Tinggi Kristen GKST STT Gereja Kristen Sulawesi Tengah, Para dosen dan segenap Civitas Akademika STT Tentena.

Melalui Staf Ahli Bidang SDM, Pengembangan Kawasan, dan Wilayah, Gubernur Dr.Anwar Hafid menekankan pentingnya pendidikan inklusif yang menjunjung tinggi nilai kemanusiaan, toleransi, dan keberagaman.

BACA JUGA:  Spontanitas Tanpa Anggaran, Sofyan Kaepa Pimpin Perbaikan Jembatan Alternatif Mampaliasan

Menurutnya, kualitas pendidikan tidak hanya diukur dari capaian akademis, tetapi juga dari peranannya dalam menciptakan masyarakat yang adil, berkeadilan sosial, dan berkelanjutan.

“Kita hidup di tengah masyarakat majemuk. Pendidikan harus menjadi alat pemberdayaan, menghilangkan diskriminasi, dan membangun solidaritas dalam bingkai keragaman,”terangnya.

BACA JUGA:  Bupati Banggai Terima Bantuan Mobil Damkar Dari Kemendagri

Ia juga menyinggung pentingnya pendidikan lingkungan di tengah tantangan kerusakan alam dan perubahan iklim. Pendidikan, ujarnya, perlu menanamkan kepedulian ekologis sejak dini agar generasi mendatang memiliki kesadaran menjaga keberlanjutan hidup.

Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah, lanjutnya, terus berkomitmen meningkatkan mutu pendidikan melalui program BERANI Cerdas, yang dirancang untuk memperluas akses dan layanan pendidikan bagi masyarakat. Selain itu, Pemprov juga mendorong program BERANI Sehat guna memperkuat layanan kesehatan masyarakat.

BACA JUGA:  Rencana Tambang Batu Gamping di Banggai Kepulauan Menuai Pro dan Kontra

“Kombinasi pendidikan dan kesehatan yang baik diharapkan melahirkan masyarakat Sulteng yang cerdas sekaligus sehat, sehingga mampu berkontribusi optimal bagi pembangunan daerah,” ucapnya.

Terakhir Ia mengucapkan selamat kepada para wisudawan dan Ia berharap ilmu yang diperoleh dapat menjadi bekal berharga untuk berkarya di masyarakat. “Generasi Sulteng harus cerdas intelektual, sekaligus kaya moral dan spiritual,” katanya.

Sumber: (Biro Administrasi Pimpinan)