OBORMOTINDOK.CO.ID. BALUT–  Jika tidak ingin hilang keindahan bawah laut Pantai Oyama Desa Lokotoy Kecamatan Banggai Utara diperlukan pengawasan yang ketat dari pemerintah kecamatan dan desa. Jika tidak maka salah satu objek wisata yang terkenal dengan keindahan pantai dan hutan mangrovenya tidak akan mampu memberikan keindahan bawah laut.

Ancaman aktivitas ilegal fishing melalui alat peledak benar-benar menjadi pemicu rusaknya terumbu karang yang ada di lokasi tersebut.

Terbaru, kelompok Pokdarwis Desa Lokotoy berhasil menangkap pelaku pengeboman di lokasi wisata pantai oyama. Ini diungkapkan langsung oleh ketua Pokdarwis Lokotoy, Rahmat Bungalo.

“Jadi tanggal 31 Desember saya dengan teman-teman Pokdarwis berhasil menangkap tiga orang pelaku pengeboman. Dan sudah diserahkan ke pihak pemerintah desa,” ungkapnya, Kamis (2/01).

Dirinya mengatakan, bahwa pelaku pengeboman masih merupakan warga di Kecamatan Banggai Utara. Yang menurutnya, bekerjasama dengan nelayan yang ada di wilayah kecamatan Totikum Selatan kabupaten Banggai Kepulauan.

“Jadi ada tiga perahu hanya dua perahu berhasil kabur, satu perahu yang berhasil kita tangkap,” tutur Rahmat.

Dari hasil penangkapan tersebut ditemukan beberapa barang bukti berupa anti nyamuk, korek api kayu dan macis gas serta beberapa botol kosong. “Semuanya barang buktinya sudah diserahkan ke pemdes nantinya kemudian ditindaklanjuti,” katanya.

Rahmat sangat menyayangkan kejadian tersebut terjadi di areal wisata yang sudah menjadi kebanggaan bukan hanya masyarakat Desa Lokotoy saja tetapi masyarakat Banggai Utara. Ditambah lagi pelakunya masih merupakan warga Banggai Utara. Dirinya hanya bisa berharap tidak ada lagi kejadian serupa bukan hanya di wilayah Pantai Oyama tetapi juga di seluruh Laut Banggai Laut. (MI)

ombatui