Isu Bakso Mengandung Daging Tikus di Batui Tidak Terbukti, Dinas Kesehatan Pastikan Hoaks

oleh
Oplus_131072

OBORMOTINDOK.CO.ID. BANGGAI– Kabar viral mengenai dugaan penggunaan daging tikus di sebuah warung bakso di Kecamatan Batui, Kabupaten Banggai, akhirnya mendapatkan kejelasan. Setelah dilakukan investigasi oleh pihak Dinas Kesehatan Kabupaten Banggai, isu tersebut dinyatakan tidak benar alias hoaks.

Tim dari Dinas Kesehatan melalui pemeriksaan Higiene dan Sanitasi Makanan menyatakan bahwa tidak ditemukan adanya indikasi penggunaan daging tikus maupun zat kimia berbahaya dalam olahan bakso milik warung Bakso Moro Seneng Jawat Batui, yang sebelumnya sempat viral di media sosial.

BACA JUGA:  Presiden Tinjau Pelaksanaan Vaksinasi Kompleks Bandara Mutiara Sis Al-djufrie Palu

“Alhamdulillah, hasil investigasi makanan yang sempat viral di media sosial yang diduga mengandung daging tikus telah selesai. Tidak ditemukan indikasi penggunaan hewan tikus maupun bahan kimia lainnya di warung Bakso Moro Seneng Jawat Batui,” tulis pihak Dinas Kesehatan Kabupaten Banggai dalam rilis resmi, Selasa (17/6/2025).

BACA JUGA:  Antisipasi Aksi, Polsek Batui dan ESSA PT. PAU Gelar Simulasi Pengamanan

Sementara itu, pemilik warung bakso, Ratno N, mengaku sangat dirugikan dengan tuduhan tersebut. Ia menegaskan bahwa sejak awal berdagang, dirinya tidak pernah menggunakan bahan daging tikus dalam olahan baksonya.

BACA JUGA:  Nonton Film Horor "Maliu", Bupati Banggai Apresiasi Film Karya Anak Daerah

“Dalam waktu dekat, saya akan melaporkan orang yang telah memfitnah saya. Ini menyangkut nama baik dan usaha saya,” tegas Ratno.

Pemerintah daerah melalui Dinas Kesehatan mengimbau masyarakat untuk lebih bijak dalam menyebarkan informasi, terutama yang belum terbukti kebenarannya. Penyebaran berita bohong dapat berdampak buruk pada usaha warga dan menimbulkan keresahan di tengah masyarakat. (sal)