JOB Tomori Fasilitasi Peresmian Wisata Kampung Pelangi Sinorang Indah

oleh
oleh

OBORMOTINDOK.CO.ID. Batui Selatan– Camat Batui Selatan Drs. Mucsin Darussalam mewakili Bupati Banggai Herwin Yatim, meresmikan wisata Kampung Pelangi Sinorang indah Kecamatan Batui Selatan, Kabupaten Banggai, Sulteng, Minggu (01/12).

Kampung wisata pelangi Sinorang Indah merupakan kampung yang dicat warna warni seperti kampung warna warni Jodipan dan Tridi di Malang.

Sedikitnya ada 95 rumah penduduk dan fasilitas umum di desa Sinorang Indah dicat warna warni yang difasilitasi JOB Tomori.

Peresmian kampung wisata pelangi yang dibangun beberapa bulan lalu itu dilakukan oleh Camat Batui Selatan Mukhsin dan Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata Dinas Pariwisata Kabupaten Banggai, Subrata Kalape.

Hadir pada kesempatan itu, manajemen JOB Tomori melalui Area administrasi Section Head JOB Tomori, Yusrizal Djamaludin.

Di hadapan tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat, pemuda dan ratusan ibu ibu majelis taklim Batui Selatan, Yusrizal bersyukur atas tasyakuran dan peresmian kampung wisata pelangi.

Ia mengatakan, kampung wisata pelangi diinisiasi oleh JOB Tomori melalui program CSR (Corporate Social Responsibility). Konsepnya menyatukan wisata pantai dan kampung nelayan.

Jauh sebelum menginisiasi program CSR Kampung Wisata Pelangi, Joint Operating Body Pertamina-Medco E&P Tomori Sulawesi (JOB Tomori) sebagai salah satu perusahaan hulu migas yang mendapatkan mandat dari Negara melalui SKK Migas untuk melakukan eksporasi dan produksi di Area Senoro telah melaksanakan program–program CSR di sekitar perusahaan.

Antaranya Rumah Pemberdayaan Ibu dan Anak (RPIA) dan program pemberdayaan masyarakat lainnyaseperti Pondok Herbal Kalisbatan dan usaha kerajinan tangan batok kelapa.

“Kampung wisata Pelangi diharapkan mampu memberikan nilai tambah bagi peningkatan produktivitas dan pendapatan masyarakat,” imbuhnya.

Ia mengucapkan terima kasih kepada pemerintah desa dan masyarakat yang telah berpartisipasi aktif dalam upaya menata kampung Sinorang Indah tersebut karna menjadi kampung wisata pelangi.

BACA JUGA:  Episode Penantian Keputusan KPU

“Ada 95 bangunan rumah maupun sarana umum lainnya yang difasilitasi pengecetannya. Kampung Sinorong yang sebelumnya belum tertata dengan baik, alhamdulillah berkat partisipasi pemerintah desa dan masyarakat sudah tertata dengan baik,” tuturnya.

Ia pun berharap, kedepan masyarakat setempat tetap memerhatikan kebersihan dan terus mengembangkan desa tersebut. Termasuk mengembangkan kegiatan yang menjadi program CSR binaan JOB Tomori.

Sementara itu, Kepala Bidang Pariwisata Dinas Pariwisata Kabupaten Banggai, Subrata Kalape, mewakili Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Banggai dalam sambutannya mengingatkan masyarakat mengenai tiga elemen utama dalam pengembangan pariwisata yang dikenal dengan sebutan tiga A. Yakni Amunitas, akses dan atraksi.

Dijelaskan, elemen utama yaitu amenities, adalah fasilitas pendukung pariwisata, mulai dari fasilitas umum, seperti toilet, tempat makan dan tanda jalan. Selain itu adalah penginapan atau kamar.

“Bagi turis mancanegara itu yang paling penting adalah toilet, untuk kelas home stay sekalipun. Toilet harus bersih, dan harus toilet duduk,” ungkapnya.

Elemen kedua yang menentukan wisatawan berkunjung atau tidak adalah access yang memadai. Akses adalah fasilitas infrastruktur jalan yang harus disediakan sehingga wisatawan tidak akan kesulitan dalam mengunjungi lokasi wisata. Dan elemen ketiga yang tidak kalah penting adalah attraction, yaitu hal yang mampu menarik wisatawan.

“Potensi budaya dan kesenian yang menjadi ciri khas desa harus dijual, karena kalau hanya mengandalkan keindahan alam di daerah lain juga tidak kalah bagus. Tapi keunikan atraksi itu yang paling utama dan menjadi daya tarik tersendiri wisatawan berkunjung,” ujarnya.

Camat Batui Selatan, Mukhsin, mengatakan, kampung wisata pelangi hanya merupakan tahap awal bagi pengembangan Desa Sinorang sebagai lokasi wisata di Batui Selatan.

Ia berharap kelompok sadar wisata yang sudah dibentuk juga dibina untuk memajukan pariwisata desa.
Selain itu, Camat juga mengingatkan, salah satu kunci sukses pariwisata adalah kebersihan dan tata krama.

BACA JUGA:  Bupati Banggai Tutup Festival Ogoh-Ogoh dan Festival Budaya di Toili

“Ingat pinasa dan budayakan tiga S yakni Senyum, Salam dan Sapa,” harapnya.

Pada kesempatan itu, Area Administrasi Section Head JOB Tomori, Yusrizal Djamaludin, menyerahkan bantuan sound sistem bagi majelis taklim Batui Selatan. Kegiatan itu diakhiri dengan atraksi kesenian anak anak Rumah Pemberdayaan Ibu dan Anak. (ydi)