Obormotindok.co.id - Portal Media Terkini Sulteng

  • SULTENG
    • Kota Palu
    • Banggai
      • Luwuk
      • Batui-Toili
      • Kintom
      • Pagimana-Balantak
      • Kabar Donggi
    • Banggai Kepulauan
    • Banggai Laut
    • Poso
    • Buol
    • Sigi
    • Tolitoli
    • Morowali Utara
    • Donggala
    • Parigi Moutong
    • Tojo Una Una
  • SULBAR
  • SULUT
  • SULTRA
  • GORONTALO
  • NASIONAL
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • HUKRIM
  • LIFE STYLE
    • PENDIDIKAN
    • KESEHATAN
    • e-Paper Digital
    • OLAHRAGA
  • SULTENG
    • Kota Palu
    • Banggai
      • Luwuk
      • Batui-Toili
      • Kintom
      • Pagimana-Balantak
      • Kabar Donggi
    • Banggai Kepulauan
    • Banggai Laut
    • Poso
    • Buol
    • Sigi
    • Tolitoli
    • Morowali Utara
    • Donggala
    • Parigi Moutong
    • Tojo Una Una
  • SULBAR
  • SULUT
  • SULTRA
  • GORONTALO
  • NASIONAL
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • HUKRIM
  • LIFE STYLE
    • PENDIDIKAN
    • KESEHATAN
    • e-Paper Digital
    • OLAHRAGA
No Result
View All Result
Obormotindok.co.id - Portal Media Terkini Sulteng
  • HEADLINE
  • BANGGAI
  • BANGKEP
  • BALUT
Home Nasional

Jumlah PNS Bakal Dipangkas Itu Nyata

Admin by Admin
November 28, 2021
in Nasional, Terkini
0
Ilustrasi PNS

Ilustrasi PNS

Share FBShare TwittShare WAShare TelegramShare Email

OBORMOTINDOK.CO.ID – Pemerintah ingin segera mempercepat reformasi birokrasi yang salah satu caranya adalah memangkas jumlah pegawai negeri sipil (PNS) dan menggantinya dengan robot kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI).

Hal ini disampaikan Kepala Biro Hubungan Masyarakat, Hukum dan Kerja Sama Badan Kepegawaian Negara (BKN) Satya Pratama di Jakarta, Minggu 28 November 2021.

Menurutnya, pemerintah akan lebih banyak menggunakan teknologi digital dalam memberi pelayanan kepada publik. Atas dasar itu jumlah PNS akan dirampingkan dan dikurangi secara bertahap.

“Jumlah PNS tidak akan gemuk dan akan dikurangi secara bertahap,” kata Satya.

Meski begitu, bukan berarti semua PNS akan dipecat dan digantikan robot. Melainkan kolaborasi antara sumber daya manusia dan teknologi.

“Tetap ada PNS namun jumlahnya tidak gemuk atau besar,” ujarnya.

Konsep ini akan terus dimatangkan dan butuh perencanaan yang lebih komprehensif.

Oleh karena itu, waktu yang dibutuhkan juga tidak singkat. “Masih dikaji lebih lanjut,” kataya Satya.

Rencana PNS diganti robot pertama kali diungkap oleh Presiden Joko Widodo akhir 2019.

Waktu itu, dia meminta maaf kepada pejabat eselon III dan IV jika harus terpangkas karena akan digantikan dengan AI.

“Maaf kalau di sini ada eselon III dan IV, kita akan pangkas mulai tahun depan agar terjadi kecepatan dalam setiap memutuskan perubahan dunia yang begitu cepat, pelan-pelan saja,” kata Presiden sewaktu menjadi pembicara kunci pada pertemuan tahunan Bank Indonesia 2019 di Hotel Raffles, Kuningan, Jakarta Selatan 28 November 2019. *

Sumber: Detik.com

Previous Post

Indonesia Tolak Kedatangan Warga Delapan Negara di Benua Afrika Mulai 29 November 2021

Next Post

Denny JA: Sains dan Filsafat Tidak Saling Membutuhkan, Tapi Manusia Membutuhkan Keduanya

Related Posts

Hadir Dalam Rakor Bersama DPRD Banggai, Bupati Amirudin: ASN Jangan Minta Uang Saat Berikan Pelayanan Publik

Agustus 10, 2022

OBORMOTINDOK.CO.ID. BANGGAI— Pemerintah Kabupaten dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah...

Pemprov Sulteng Kucurkan Anggaran Rp 3 Miliar Untuk Bangun Fasilitas SMAN 1 Batui

Agustus 9, 2022

OBORMOTINDOK.CO.ID. Luwuk- SMAN 1 Batui mendapatkan anggaran swakelola sebesar...

Kelurahan Sisipan Gelar Lomba Lingkungan, Zainail : Ini Cara Mendekatkan Pasar Dengan Dapur

Agustus 9, 2022

OBORMOTINDOK.CO.ID. Luwuk— Dalam rangka menyambut dan memeriahkan HUT RI...

Asistem III Sulteng Harap PNS Terus Tingkatkan Kedisiplinan

Agustus 8, 2022

OBORMOTINDOK.CO.ID. Palu-- Asisten III Bidang Administrasi Umum H. Mulyono,...

Manfaatkan Momen IVLP di Amerika, Bupati Morowali Utara Promosikan Produk Ikan Abon Pada Wartawan

Agustus 8, 2022

OBORMOTINDOK.CO.ID. Morut- Walau di tengah padatnya acara, Bupati Morowali...

Next Post
Denny JA, Ketua Umum Perkumpulan Penulis Indonesia, Satupena

Denny JA: Sains dan Filsafat Tidak Saling Membutuhkan, Tapi Manusia Membutuhkan Keduanya

Budhy Munawar Rachman, Dosen Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara.

Budhy Munawar Rachman: Kedudukan Sains, Filsafat, dan Agama Sama-sama Kokoh

Discussion about this post

Tirto.ID
Loading…




  • REDAKSI
  • Indeks Berita
  • Privacy Policy
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
PT. Nur Grafika Batui Jl. Mawar Kelurahan Tolando, Kecamatan Batui , Sulawesi Tengah, 94762 Indonesia

@ Copyright 2018 www.obormotindok.co.id reserved

No Result
View All Result
  • SULTENG
    • Kota Palu
    • Banggai
      • Luwuk
      • Batui-Toili
      • Kintom
      • Pagimana-Balantak
      • Kabar Donggi
    • Banggai Kepulauan
    • Banggai Laut
    • Poso
    • Buol
    • Sigi
    • Tolitoli
    • Morowali Utara
    • Donggala
    • Parigi Moutong
    • Tojo Una Una
  • SULBAR
  • SULUT
  • SULTRA
  • GORONTALO
  • NASIONAL
  • POLITIK
  • EKONOMI
  • HUKRIM
  • LIFE STYLE
    • PENDIDIKAN
    • KESEHATAN
    • e-Paper Digital
    • OLAHRAGA

@ Copyright 2018 www.obormotindok.co.id reserved