OBORMOTINDOK.CO.ID. SIGI- Curah hujan tinggi, menyebabkan banjir bandang melanda Dusun IV Sadaunta, Desa Namo, Kecamatan Kulawi, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah Selasa (13/08), sekitar pukul 20.00 Wita.
Ari, relawan organisasi kemanusiaan KUN Humanity System, mengungkapkan banjir yang terjadi di Kecamatan Kulawi, tak hanya membuat warga mengungsi ke dataran tinggi. Namun, menyebabkan dua jembatan penghubung putus dan beberapa rumah hanyut.
“Sejak sore hari hujan turun. Dua jembatan penghubung putus dan ada rumah hancur termasuk gudang. Informasi terakhir, ada lima rumah hanyut terbawa banjir di Desa Namo dan Desa Salua, Kecamatan Kulawi,” kata Ari, dikutip dari detikNews.com.
Ia menyampaikan saat ini warga sudah meninggalkan rumah dan mengungsi ke dataran yang lebih tinggi.
“Kami melakukan upaya evakuasi dan mengarahkan warga untuk mengungsi di huntara KUN yang berada di Desa Namo,” tandasnya.
Sementara itu, Kepala Desa Namo, Sukarman mengaku belum mengetahui informasi rinci mengenai dampak banjir tersebut.
“Karena posisi malam ini di lokasi mati lampu. Namun, untuk di Dusun 3, Desa Namo sekitar dua rumah hanyut. Ada 127 KK di Dusun 3 yang mengungsi saat ini,” tandasnya.
Selain itu, juga dikabarkan terjadi longsor di jalan poros di Desa Salua Kecamatan Kulawi. Hingga kini belum ada info tentang korban jiwa.(dewi/om)