OBORMOTINDOK.CO.ID – Kelurahan Hanga Hanga Permai, Kecamatan Luwuk Selatan, Kabupaten Banggai, dinyatakan sebagai wilayah terbebas dari prilaku buang air besar di sembarangan tempat, karena sudah dibangun banyak jamban sebagai tempat warga buang air besar.

Dalam deklarasi hidup sehat terbebas prilaku buang air besar yang dibacakan oleh Sekretaris Kelurahan, masyarakat Hanga Hanga Permai menyatakan, telah 100 persen bisa mengakses jamban sehat.

Warga setempat juga berkomitmen untuk berperilaku hidup bersih dan sehat dengan tidak lagi membuang air besar di sembarang tempat.

Dengan dibangun banyak jamban, warga membiasakan diri membuang air besar di tempatnya, sehingga mereka terhindar dari penyakit menular yang bersumber dari kotoran manusia.

Lurah Hanga Hanga Permai, Fatria Anugrah Djalal gembira atas perubahan prilaku warganya yang semakin baik dan sehat ini.

“Semoga masyarakat semakin sadar dan terus berpartisipasi dalam membangun sanitasi yang baik dan sehat.”

Kepala Puskesmas Simpong, Sumiatry Yanti Emping berharap masyarakat  mempertahankan predikat bebas dari prilaku  buang air besar sembarangan ini.

Berkat kerja sama yang baik antarpemangku kepentingan, derajat kesehatan masyarakat semakin meningkat. Lingkungan pun semakin bersih dan sehat serta bebas dari penyakit menular dari kotoran.

Menurut pengamatan Obormotindok, kotoran manusia yang dibuang di area terbuka membahayakan kesehatan. Kotoran bisa dikerubuti lalat yang kemudian terbang ke sana-sini membawa kuman.

Selain itu, kotoran manusia bila terkena terik matahari akan mengeluarkan aroma busuk tak sedap. Orang yang tidak kuat mengiupnya bisa muntah dibuatnya. Atau juga pusing tujuh keliling.

Belum lagi bila sampai kotoran itu terinjak kaki maka si penginjak akan membawa aroma busuk ke mana-mana.

Turut hadir dalam deklarasi hidup sehat tersebut ialah Camat Luwuk Selatan, Kabid Bidang Binkesmas, Lurah Hanga Hanga Permai, Sekretaris Kelurahan bersama aparaturnya, Kepala Puskesmas Simpong, dan warga setempat. *