OBORMOTINDOK.CO.ID – Ketua Dewan Pers Mohammad Nuh mengimbau insan pers Indonesia agar mengadaptasi perkembangan teknologi yang pesat, seperti kemunculan fenomena metaverse.
“Insan pers ataupun industri pers ikutilah perkembangan teknologi itu mengarah ke mana. Maka, teknologi itu bisa menjadi pembimbing kita dalam mengikuti perubahan,” ujar Mohammad Nuh.
Mantan Rektor ITS Surabaya itu mengemukakan hal tersebut saat memberikan sambutan sekaligus membuka acara Konvensi Nasional Hari Pers Nasional (HPN) 2022: Membangun Kedaulatan Nasional di Tengah Gelombang Digitalisasi Global yang diselenggarakan secara hybrid dari Kendari, Sulawesi Tenggara, dipantau secara virtual di Jakarta, Senin 7 Februari 2022.
Mohammad Nuh memandang perubahan teknologi adalah perubahan yang paling cepat terjadi di kehidupan manusia.
Dengan demikian, katanya, manusia dituntut berubah dengan cepat pula untuk menyesuaikan diri dengan perubahan itu.
Langkah cepat insan pers dalam beradaptasi dengan perubahan teknologi bertujuan untuk menghindari keterlambatan.
Menurutnya, apabila manusia terlambat dalam menyesuaikan diri dengan perkembangan teknologi, akan ada konsekuensi negatif yang beragam.
Di antaranya adalah keuntungan yang stagnan, keuntungan yang menjadi kerugian, bahkan mampu pula memunculkan kebangkrutan.
“Inilah saatnya insan pers berubah sesuai tren perkembangan teknologi,” katanya.
Ia mencontohkan dampak positif yang diperoleh media massa ketika mampu beradaptasi dengan perkembangan teknologi. Contoh itu adalah pertumbuhan pesat media-media online, karena memanfaatkan perkembangan teknologi, yakni ruang siber.
Mohammad Nuh pun mengingatkan tentang jasa dan peran luar biasa dari insan pers, terutama di ranah pemerintahan.
“Tanpa pers, rasanya, pemerintah tidak akan jadi apa-apa karena tidak mungkin mereka menyampaikan satu per satu hal kepada rakyat,” katanya.
“Dengan media massa dan peran pers, satu titik bisa mencapai titik lain, bahkan tidak terhitung. Oleh karena itu, tetaplah berbangga dan konsisten. Melalui pers, kita berjuang untuk menegakkan dan mengembangkan Negara Kesatuan Indonesia,” ujarnya.
Saat menutup pemaparannya, ia mengatakan Konvensi Nasional Hari Pers Nasional 2022 menjadi ruang untuk mencanangkan pemikiran-pemikiran baru bagi kemajuan dunia pers di Indonesia. *
Sumber: Antara