Konstruksi Bandara Banggai Laut Segera Dikerjakan

oleh
oleh

OBORMOTINDOK.CO.ID. BALUT- Pembangunan bandar udara Kabupaten Banggai Laut tahap II telah memasuki penandatangan kontrak konstruksi. Penandatangan melibatkan UPBU Kelas III Tanjung Api, Kepala Dinas Perhubungan Banggai Laut Aswin Musa, dan PT. Sarana Mitratama Abadi sebagai kontraktor pelaksana.

Penandatanganan kontrak tersebut disaksikan oleh Kepala Kejari Banggai Laut Suyanto, SH, MH dan Kepala Seksi Intelijen Kajari Banggai Laut, Fajar Hidayat.

Kepala Dinas Perhubungan Banggai Laut, Aswin Musa mengatakan, dengan pembangunan bandar udara dapat meningkatkan pertumbuhan di Kabupaten Banggai Laut. Ia juga mengapresiasi Suyanto Kajari Banggai Laut yang telah memberikan pemahaman hukum.

Sebelum penandatanganan dilaksanakan, Dirjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan telah berkunjung ke lokasi bandara pada 17 Desember 2019 untuk melihat progres pematangan lahan. Dari pemerintah daerah, terdapat Sekretaris Dinas Perhubungan Dony Siwi dan Kepala Bagian Humas dan Protokoler Setda Banggai Laut, Mislan Rasyid.

Mislan menjelaskan, akhir tahun ini Kementerian Perhubungan telah mengerjakan desain terminal dan landasan pacu. Realisasinya tahun 2020 mendatang. “Progressnya ke situ. Pematangan lahan selesai,” katanya.

Meski begitu, pemerintah Kabupaten Banggai Laut harus memberikan stimulus anggaran untuk pembangunan infrastruktur pendukung seperti air bersih dan listrik. Kemudian akses jalan dari pusat kota ke lokasi bandara.

“PDAM-nya, listriknya, towwernya,” tuturnya.

Akses jalan menuju bandar udara belum sepenuhnya dalam kondisi mulus. Pantauan koran ini, jalan dalam kondisi baik hanya dari kawasan kota hingga mendekati Desa Kendek. Sementara dalam Desa Kendek hingga bandar udara masih dalam kondisi rusak. Ruas jalan ini menjadi kewenangan pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah.

Kajari Banggai Laut, Suyanto mengatakan, fungsi yang masih melekat pada institusi Kejaksaan dalam melakukan Pengawalan dan pengamanan pembangunan Bandara Banggai Laut Tahap II yang merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional sebagai upaya penegakan hukum preventif Kejaksaan Negei Banggai Laut dengan menyaksikan penandatangan kontrak kegiatan pembangunan bandara Banggai Laut tahap II.

BACA JUGA:  Banjir Rendam Desa Sukamaju, TNI-Polri Siaga Penuh

“PPK, Penyedia dan konsultan pengawas untuk senantiasa dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab masing-masing selalu taat kepada peraturan sehingga tujuan pembangunan nasional dapat terwujud tanpa cela dari masing-masing pihak,” terang Suyanto. (MI)