Lapas Kelas III Kolonodale Raih Predikat WBK, Tegaskan Komitmen Zona Integritas

oleh
Penulis: Teguh  |  Editor: Redaksi

OBORMOTINDOK.CO.ID. JAKARTA— Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Kolonodale kembali menorehkan prestasi membanggakan dengan berhasil meraih predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK).

Penghargaan bergengsi tersebut diserahkan langsung oleh Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto, dalam kegiatan Refleksi Akhir Tahun Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan Republik Indonesia yang digelar di Hotel Shangri-La, Jakarta, Selasa (16/12/2025).

Kepala Lapas Kelas III Kolonodale, Bambang Hari Widodo, hadir langsung menerima penghargaan tersebut. Ia menyampaikan rasa syukur dan kebanggaannya atas capaian predikat WBK yang diraih oleh jajarannya.

Menurutnya, predikat WBK merupakan penghargaan yang sangat bergengsi bagi instansi pemerintah karena mencerminkan komitmen kuat dalam pencegahan korupsi, peningkatan integritas, serta penyelenggaraan pelayanan publik yang prima.

BACA JUGA:  Amirudin Bantu Dana Pengobatan Adik Fhaiqa Mutia Penderita Penyakit Tumor Hati

“Predikat ini menjadi tolok ukur keberhasilan reformasi birokrasi sekaligus role model bagi instansi pemerintah lainnya,” ujar Bambang.

Ia menegaskan, capaian tersebut merupakan bukti nyata komitmen seluruh jajaran Lapas Kolonodale dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih, berintegritas, dan berorientasi pada pelayanan publik yang berkualitas.

“Pencapaian ini adalah hasil kerja keras, konsistensi, serta sinergi seluruh pegawai dalam menjalankan reformasi birokrasi secara menyeluruh,” ungkapnya.

Lebih lanjut dijelaskan, predikat WBK tidak sekadar penghargaan administratif, melainkan hasil dari upaya berkelanjutan dalam penguatan integritas sumber daya manusia, peningkatan kualitas layanan, serta penerapan transparansi dan akuntabilitas dalam setiap pelaksanaan tugas pemasyarakatan.

BACA JUGA:  Cegah Penyebaran Covid Varian Baru, Bupati Banggai Gelar Rapat Kordinasi

Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sulawesi Tengah, Bagus Kurniawan, turut menyampaikan apresiasi atas keberhasilan Lapas Kolonodale meraih predikat WBK. Menurutnya, prestasi tersebut merupakan buah dari semangat kebersamaan dan komitmen kolektif seluruh pegawai untuk terus berbenah dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, warga binaan, serta keluarga warga binaan.

“Predikat WBK ini diharapkan menjadi motivasi bagi seluruh jajaran UPT Pemasyarakatan se-Sulawesi Tengah untuk terus menjaga integritas dan meningkatkan kualitas pelayanan secara berkelanjutan,” tutur Bagus.

BACA JUGA:  Denny JA: Naskah “La Galigo” Memiliki Lima Keistimewaan

Ia menambahkan, keberhasilan Lapas Kolonodale meraih WBK sejalan dengan arahan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan dan Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan RI dalam mendorong terwujudnya satuan kerja yang bebas dari praktik korupsi serta mampu menghadirkan pelayanan publik yang humanis, transparan, dan profesional.

Dengan diraihnya predikat WBK ini, Lapas Kelas III Kolonodale semakin meneguhkan posisinya sebagai satuan kerja yang berkomitmen tinggi terhadap reformasi birokrasi dan pembangunan zona integritas.

Prestasi tersebut sekaligus menjadi kebanggaan bagi masyarakat Kabupaten Morowali Utara, serta bukti nyata bahwa Lapas Kolonodale terus bertransformasi menjadi lembaga pemasyarakatan yang modern, bersih, dan terpercaya. (teguh)