OBORMOTINDOK.CO.ID, Bangkep- Sosialisasi tentang Defensive Driving pada Awak Mobil Tangki ( AMT ). Di fuel terminal Banggai Laut ( Depot Pertamina ). Yg di hadiri oleh seluruh Sopir Tangki Depot pertamina, Jumat 31/01/2020.
“Salah satu penyebab meningkatnya angka kecelakaan lalu lintas adalah keteledoran. Perlu adanya perubahan pola pikir dengan cara melakukan defensive driving” Ucapnya
Kasat Lantas Polres Bangkep IPTU OCTAVIANUS L. KIWOL,SH.
“Istilah lain dari defensive driving adalah mengendara yang bertanggungjawab. Karena, tidak ada musuh lain kecuali diri sendiri,” Lanjutnya, Iptu Kiwol.
Menurutnya, patut menjadi perhatian adalah meningkatnya kecelakaan kendaraan Roda dua yang sudah melebihi angka kecelakaan mobil. Hal ini sangat memprihatinkan.
Dikatakan Kasat Lantas, ketika berbicara soal lalu lintas dan kecelakaan, muncul pertanyaan mendasar mengapa kita berkendara? Tentunya, agar lebih cepat sampai tujuan, nyaman, aman. “Namun, ternyata bukannya cepat tapi malah tak selamat.
Ia melanjutkan, mengapa bisa terjadi seperti itu? Di antara penyebab kecelakaan adalah multi task driving atau mengemudi sambil melakukan beberapa pekerjaan. Semisal, menelepon, SMS, merias wajah, nonton tv, makan-minum, dan lainnya.
“Disamping itu, ada penyebab lain yakni terkait pelanggaran hukum. Seperti, mengemudi di bawah umur, tak memiliki SIM, tanpa helm, naik motor bertiga, dan mempekerjakan anak-anak sebagai kondektur yang nantinya akan menjadi sopir tembak,” bilangnya.
Ia menyampaikan, dapat disimpulkan makin banyaknya kecelakaan lalu lintas karena adanya mind set teledor. Untuk itu perlu perubahan mind set dengan memperkenalkan Defensive Driving.
Tujuan Defensive Driving, mengurangi resiko mengemudi dengan cara mengantisipasi situasi berbahaya terlepas dari situasi yang tidak baik dan kesalahan atau kecerobohan orang lain.
“Kemampuan ini, dapat diperoleh melalui kendali perilaku taat pada aturan dan penguasaan teknik mengemudi yang benar,” terangnya.(PolresBangkep)