OBORMOTINDOK.CO.ID. Morut– Kades Koromatantu, Alfianus Doe, melakukan pemaparan hasil studi tiru di Kota Batam kepada masyarakatnya.
Antusiasme masyarakat Desa Koromatantu, Kecamatan Petasia, Kabupaten Morowali Utara, (Morut), terlihat saat pemerintah desa melaksanakan pemaparan tersebut.
Dalam sambutannya, Alfianus Doe menyatakan bahwa studi banding para kepala desa yang digagas oleh pemerintah kabupaten adalah langkah positif untuk memajukan daerah, terutama desa.
Dia menekankan bahwa contoh dari desa-desa maju di luar wilayah Morowali Utara perlu diadopsi untuk kemajuan desa di daerah tersebut.
Alfianus Doe menjelaskan dalam pemaparannya bahwa Kota Batam dipilih sebagai tujuan studi banding karena fokus utamanya adalah kebersihan.
Kota Batam memiliki penduduk yang sangat peduli terhadap sampah. Pengelolaan dana desa di sana transparan dan administratif tertib, serta peran aktif masyarakat dalam pengembangan BUMDes menjadi contoh positif.
Alfianus Doe merasa penting untuk menerapkan kebersihan dan pelayanan cepat kepada masyarakat dalam administrasi di Desa Koromatantu.
Jika kebersihan telah terwujud, termasuk lingkungan, tempat umum, dan diri sendiri, maka program-program lainnya dapat diimplementasikan.

Alfianus Doe mengklarifikasi bahwa penggunaan anggaran untuk studi banding sudah sesuai prosedur dan diawasi oleh APH.
Ia berharap masyarakat mendukung program-program yang akan datang agar pembelajaran dari Batam dapat diaplikasikan di desa dengan baik.
Dia menekankan bahwa studi banding ini sejalan dengan program Kemendagri untuk mengembangkan kapasitas aparatur desa.
Kegiatan ini diapresiasi karena Alfianus Doe menjadi satu-satunya kepala desa di Morowali Utara yang secara langsung memaparkan hasil studi banding kepada masyarakatnya.
Kegiatan berlanjut dengan pembacaan laporan pertanggungjawaban penggunaan dana CSR tahun 2022.**
**) Ikuti berita terbaru Obormotindok.co.id di Google News klik link ini dan jangan lupa Follow.