OBORMOTINDOK.CO.ID- LUWUK.Warga yang mendiami Desa Ulos, Koninis dan Hion Kecamatan Bunta Kabupaten Banggai Sulteng, merasa gerah dengan ulah manajemen PT Aneka Nusantara Internasional (ANI) yang bergerak disektor pertambangan Nikel.
Pasalnya manajemen PT. ANI mengingkari kesepakatan dengan warga karena dana CSR sebagaimana di janjikan beberapa bulan sebelumnya akan segera di kucurkan guna membiayai pembangunan jembatan di Desa Hion, namun hingga kini belum juga terealisasi.
Merasa ‘dikibuli’ oleh pihak manajemen PT. ANI, akhirnya anggota BPD dan pengurus Karang Taruna dari tiga Desa Koninis, Ulos dan Desa Hi’on, bergerak melalukan aksi barikade akses jalan masuk dan keluar area pertambangan Nikel, Kamis (8/7/2021).
Aksi damai itu sebagai bentuk protes warga tiga desa atas sikap PT ANI yang lambat merealisasikan kesepakatan pengucuran dana CSR sesuai dengan kesepakatan yang terbangun di dua pihak.
Ikbal Siduru selalu koordinator aksi mengatakan, aksi tesebut dilakukan dengan aksi damai. Inilah bentuk protes kami terhadap pihak manajemen PT. ANI yang sejauh ini belum merespon keinginan warga yang telah disepakati itu.
“Kami hanya meminta hak kami yang telah disepakati bersama. Apabila tidak juga direalisasikan terpaksa kami akan tutup akses jalan itu dan tidak akan buka sebelum ada realisasi. Itu adalah hak kami sebagai warga,” tandasnya.(nas)
