OBORMOTINDOK.CO.ID, Luwuk. Pasca gempa yang melanda Kabupaten Tojo Una-una, bermagnitudo 6,5, warga Kecamatan Bunta, Kabupaten Banggai mulai kembali ke rumah pada Selasa (27/7).
“Ada sebagian warga sudah kembali ke rumah masing-masing, tetap masih ada juga bertahan karena masih merasa kawatir dan takut,” ujar Kapolsek Bunta Iptu Nanang Afriko.
Ia menginformasikan bahwa gempa bumi ini tidak tidak menimbulkan kerusakan dan kerugian materiil maupun korban jiwa. Karena itu, ia berpatroli untuk menenangkan situasi pasca gempa bumi. “Hanya menimbulkan kepanikan warga terutama yang bermukim di pesisir pantai,” jelasnya.

Menurut Nanang informasi dari BMKG Kabupaten Banggai yang diperolehnya bahwa wilayah Kecamatan Bunta tidak akan terjadi tsunami. Meski begitu, masyarakat harus tetap waspada serta mencari daerah luas apabila terjadi gempa susulan.
Ia juga mengimbau seluruh lapisan masyarakat khususnya yang berada di pesisir pantai agar tidak mudah percaya dengan isu ataupun informasi yang belum jelas. Nanang dan anggotanya bersama pemerintah Kecamatan Bunta melakukan patroli pasca terjadinya gempa pada Senin (26/7) malam itu sampai Selasa (27/7) siang.
Warga yang bermukim di pesisir pantai mengungsi ke Kelurahan Salabenda dan Desa Demangan Jaya, Kecamatan Bunta untuk mencari daerah yang berada di ketinggian. “Warga di Kelurahan Bunta 1 Lingkungan 1 dan 6 Bunta yang bermukim di pesisir pantai mendapatkan informasi bahwa akan terjadi gempa susulan diikuti tsunami,” katanya. (san)