Peletakan Batu Pertama Pura Agung Kerta Buana di Morowali Utara

oleh

OBORMOTINDOK.CO.ID. Morut– Bupati Morowali Utara, (Morut) Dr. dr. Delis Julkarson Hehi, MARS, melakukan peletakan batu pertama untuk pembangunan tahap awal Pura Agung Kerta Buana atau yang lebih dikenal dengan nama “Nasarin” di Desa Togo Mulya Kecamatan Petasia Barat, pada hari Selasa (28/03/2023).

Acara tersebut dihadiri oleh Ketua TP-PKK Kabupaten Morowali Utara, Ny. Febriyanthi H.D.J Hehi, S.Si, Anleg DPRD Morowali Utara, Hj. Megawati Ambo Asa S.Ip, MH, Kepala BKPSDM Drs. Nimrod Tandi, M.Si, Camat Petasia Barat Sat Yun Man Bert Lauo, Babinkamtibmas Briptu Edi Kurniawan, Babinsa Sertu Pamilu, dan Ketua PHDI Kabupaten Morowali Utara, I Wayan Suarnyana.

Dalam sambutannya, Bupati Delis mengucapkan selamat Hari Raya Nyepi kepada Masyarakat Hindu Togo Mulya yang telah berlangsung beberapa hari yang lalu.

Beliau juga menyampaikan pesan kepada umat Kristen setempat agar selalu mengutamakan rumah ibadah sebagai dasar kecintaan kepada Tuhan.

Selain itu, Bupati Delis menambahkan bahwa dalam Lomba Utsawa dharma Gita tingkat Provinsi Sulawesi Tengah yang akan diadakan di Kabupaten Morowali Utara, pemerintah telah mengalokasikan anggaran sebesar 2 Miliar Rupiah untuk kegiatan tersebut.

Pemda juga memberikan bantuan pembangunan Pura Kabupaten di Desa Tompira sebesar 700 juta rupiah serta dukungan kendaraan roda dua kepada Bimas Hindu agar mempermudah mengunjungi kegiatan umat.

Selanjutnya, Bupati Delis memberikan sumbangan pribadi sebesar 50 juta rupiah dan Ketua TP-PKK Morut memberikan bantuan berupa 100 sak semen untuk kelancaran pembangunan Pura ini.

Ketua Parisadha Hindu Desa Togo Mulya, Buda Artha, menyampaikan ucapan terima kasih atas bantuan dari Bupati dan seluruh undangan yang hadir pada peletakan batu pertama pembangunan Pura Agung Kerta Buana.

Keberadaan umat Hindu di Desa Togo Mulya yang terdiri dari 104 KK dan 411 jiwa sangat mengimpikan memiliki Pura untuk ibadah bersama sejak awal transmigrasi.

BACA JUGA:  Bupati Banggai Ikuti Rakor Pengendalian Inflasi Daerah

Dengan penuh syukur, terlaksana peletakan batu pertama hari ini yang selanjutnya pembangunannya akan dilakukan secara bertahap.

Acara dilanjutkan dengan pertunjukan tarian margapati, sebuah tarian tradisional Bali yang melukiskan gerakan seekor raja hutan.

Diharapkan dengan berkembangnya masyarakat Hindu di Morowali Utara, akan menambah kekayaan adat dan budaya di daerah Kabupaten Morowali Utara.**

**) Ikuti berita terbaru Obormotindok.co.id di Google News klik link ini dan jangan lupa Follow.