OBORMOTINDOK.CO.ID. Morut– Pemerintah Daerah Kabupaten Morowali Utara sangat mengutamakan pembangunan sumber daya manusia (SDM) sebagai prioritas utama, menyadari bahwa kekayaan alam yang dimiliki Morowali Utara akan sia-sia tanpa dukungan SDM yang berkualitas.
Bupati Morowali Utara, Delis Julkarson Hehi, menegaskan hal ini saat membuka Gebyar Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) tingkat kabupaten untuk tahun 2023 di Beteleme, Kecamatan Lembo, pada Kamis pagi (21/9/2023).
Acara ini dihadiri oleh Bunda PAUD Morowali Utara, Febriyanthi Hongkiriwang S.Si, Apt, Wakil Ketua II DPRD H. Muhammad Safri, pimpinan OPD, Wakapolres Kompol Alfian Joan Komaling, SH, serta para pengelola dan guru PAUD se-Morowali Utara.
Bupati menjelaskan, berdasarkan pengalaman beberapa negara maju seperti Jepang, Korea, dan Singapura, pembentukan karakter dan persiapan SDM sejak usia dini memainkan peran penting. Singapura, misalnya, yang tidak memiliki sumber daya alam, telah menjadi negara maju berkat SDM yang berkualitas.
“Singapura tidak memiliki sumber daya alam. Airnya dari Johor (Malaysia), pasirnya dari Batam, listriknya juga dari Kepulauan Riau. Negara itu tidak punya sumber daya alam sama sekali, tapi hari ini Singapura menjadi negara kaya dan sangat maju. Itu karena didukung SDM yang baik,” ungkapnya.
Di sisi lain, beberapa negara yang dulunya kaya karena memiliki sumber daya alam yang melimpah, seperti Mali (Afrika Barat), Venezuela, dan Kuba di Amerika, kini mengalami kemunduran ekonomi karena kelalaian dalam persiapan SDM.
“Ini menjadi contoh bagi kita untuk serius mempersiapkan SDM yang unggul. Kekayaan alam yang dimiliki Morowali Utara akan habis jika kita tidak menyiapkan SDM yang baik sejak dini,” tegasnya.
Bupati Delis menyambut baik kegiatan Gebyar PAUD yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan bersama PKK Morowali Utara. Ia menekankan bahwa pembangunan sumber daya manusia menjadi kunci bagi masa depan Morowali Utara.
“Sekali lagi, pembangunan sumber daya manusia menjadi kata kunci bagi kita semua. Kita tidak boleh berpuas diri dengan kekayaan alam yang kita miliki saat ini,” tambahnya.
Sebelumnya, Bunda PAUD Morowali Utara, Febriyanthi Hongkiriwang, S.Si, Apt, menyampaikan pentingnya lembaga pendidikan PAUD sebagai fondasi formal pertama bagi pendidikan anak-anak. PAUD memiliki peran strategis dalam mendidik mental, mempersiapkan, dan membentuk karakter sebelum anak melanjutkan ke jenjang pendidikan selanjutnya seperti SD, SMP, dan seterusnya.
Febriyanthi, yang juga merupakan istri Bupati Morowali Utara, berharap agar orang tua dan guru PAUD dapat bekerja sama dalam mendidik dan membina anak-anak usia dini.
Sementara itu, Kepala Bidang PAUD dan Pendidikan Nonformal Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Morowali Utara, Sarmoli Patinggi, S.Pd, melaporkan tema Gebyar PAUD kali ini adalah “Melalui Gebyar PAUD bergerak bersama semarakkan merdeka belajar sukseskan gerakan transisi PAUD ke SD yang menyenangkan, menuju Morowali Utara yang Sehat, Cerdas, dan Sejahtera”.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan mutu dan layanan PAUD yang berkualitas di Kabupaten Morowali Utara, serta mengembangkan kemampuan anak didik PAUD dalam berbagai aspek.
Kegiatan Gebyar PAUD ini berlangsung selama dua hari dan meliputi beberapa jenis perlombaan seperti mewarnai gambar tingkat KB, mewarnai gambar tingkat TK, menyanyi solo, peragaan busana adat, karnaval, dan yel-yel.**
**) Ikuti berita terbaru Obormotindok.co.id di Google News klik link ini dan jangan lupa Follow.