Pemkab Banggai Genjot Program Kesetaraan PKBM untuk Tekan Angka Putus Sekolah

oleh

OBORMOTINDOK.CO.ID. Banggai– Pemerintah Kabupaten Banggai terus menunjukkan komitmennya dalam mewujudkan pendidikan inklusif dan merata bagi seluruh lapisan masyarakat. Melalui jalur pendidikan non-formal, program kesetaraan yang diselenggarakan oleh Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) menjadi solusi nyata dalam mengatasi permasalahan putus sekolah dan buta aksara.

Pendidikan adalah hak dasar setiap warga negara tanpa memandang usia, status sosial, atau latar belakang ekonomi. Namun, realitas di lapangan menunjukkan masih banyak anak-anak dan orang dewasa yang tidak menyelesaikan pendidikan formal akibat keterbatasan ekonomi, kendala geografis, serta faktor sosial lainnya. Kondisi ini berdampak pada tingginya angka putus sekolah dan buta aksara di sejumlah wilayah, termasuk Kabupaten Banggai.

BACA JUGA:  Apel Terakhir, AKBP Satria: Terima Kasih Rekan-rekan Atas Kerja Sama dan Dedikasinya

Menjawab tantangan tersebut, Pemkab Banggai menghadirkan program pendidikan kesetaraan yang dilaksanakan oleh PKBM. Program ini membuka peluang bagi anak-anak putus sekolah dan masyarakat dewasa untuk melanjutkan pendidikan melalui jenjang Paket A (setara SD), Paket B (setara SMP), dan Paket C (setara SMA).

Dukungan Digitalisasi PKBM melalui Penyerahan Laptop dan Infokus

Sebagai upaya memperkuat kelembagaan PKBM serta meningkatkan mutu layanan pendidikan, pemerintah daerah juga memberikan dukungan berupa sarana teknologi, yakni laptop dan infokus. Bantuan ini bertujuan untuk mendukung digitalisasi dalam proses pembelajaran dan administrasi pendidikan, sehingga kegiatan belajar mengajar di PKBM menjadi lebih efektif, efisien, dan adaptif terhadap perkembangan zaman.

BACA JUGA:  Rakor Damkar Perkuat Tugas, Fungsi dan Peran Pemadam Kebakaran

Tujuan Program Kesetaraan PKBM di Kabupaten Banggai

Memberikan akses pendidikan setara bagi anak dan dewasa yang tidak menyelesaikan pendidikan formal, Meningkatkan kapasitas kelembagaan PKBM dalam menyelenggarakan program pendidikan non-formal, Mendukung pembelajaran berbasis teknologi melalui penyediaan perangkat laptop dan infokus dan Mendorong efisiensi pengelolaan administrasi dan peningkatan kualitas pembelajaran di PKBM.

Manfaat Program Kesetaraan PKBM:

Bagi Peserta Didik (Anak dan Dewasa): Mendapatkan kesempatan menempuh pendidikan dengan fasilitas pendukung yang layak, meskipun melalui jalur non-formal.

BACA JUGA:  Buka Semi Open Tournament Volleyball "Bupati Cup", H. Amirudin: Semoga Bisa Peroleh Bibit Unggul Untuk Porprov

Bagi PKBM: Terbantu dalam peningkatan mutu layanan pendidikan dan pengelolaan lembaga secara profesional melalui dukungan perangkat teknologi.

Bagi Pendidik dan Tutor: Penyampaian materi pembelajaran menjadi lebih mudah dan interaktif, termasuk dalam proses evaluasi peserta didik.

Dan Bagi Pemerintah dan Masyarakat: Mendukung program pengentasan putus sekolah dan buta aksara, serta menciptakan masyarakat yang lebih berpendidikan, produktif, dan berdaya saing.

Dengan dukungan yang terus ditingkatkan dari pemerintah daerah, program pendidikan kesetaraan di Kabupaten Banggai diharapkan mampu menjadi jalan terang bagi masyarakat yang belum sempat mengenyam pendidikan formal, demi mewujudkan pendidikan untuk semua tanpa terkecuali.**