Obormotindok.co.id, Luwuk – Dalam rangka memperingati HUT Persit ke – 73, Kodim 1308 LB menggelar bhakti sosial pada Sabtu, 30/03/2019 di Dusun Tobiombong, Desa Maleo Jaya, Kecamatan Batui Selatan Kabupaten Banggai Provinsi Sulawesi Tengah.
Komandan Kodim 1308/Luwuk Banggai Letkol Inf Nurman Syahreda, SE beserta Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Cabang XXII Kodim 1308/LB Cut Mutiarani Syahreda bersama rombongan, tiba di Dusun Tobiombong (Suku Terasing Loinang) langsung melaksanakan kegiatan bhakti sosial dengan menyalurkan bantuan.
Dandim 1308 LB mengatakan bahwa Kecamatan Batui Selatan Kab. Banggai tepatnya di Desa Maleo Jaya Dusun I Tombiombong, terdapat suku terasing yakni suku loinang. Suku ini memiliki seorang pimpinan atau kepala suku bernama Pesawat.
Jarak tempuh antara Desa dengan Dusun ini mencapai 3 Km. Di Dusun Tobiombong ini memiliki 31 KK dengan jumlah jiwa 139 orang. Anak-anak yang telah bersekolah sebanyak 23 orang di Sekolah Dasar (SD).
“Saya berharap dengan kehadiran prajurit Kodim 1308/LB ini, kiranya anak-anak kita dapat menempuh pendidikan sekolah seperti masyarakat lainnya,” tutur Dandim 1308 LB, Letkol Inf. Nurman Syahreda.
“Warga di Dusun ini juga harus mampu dan bisa bercocok tanam dengan memanfatkan lahan yang ada, dan yang utama untuk selalu menjaga kesehatan karena di Dusun ini sudah ada Poskesdes,” sambungnua.
“Babinsa harus lebih proaktif dan berperan penting untuk membantu dan meningkatkan taraf kehidupan dan kesejahteraan masyarakat di wilayah binaannya,” tandasnya lagi.
Dalam kesempatan itu juga, Dandim 1308 LB menyampaikan tentang permasalahan pernikahan yang terjadi di masyarakat di Dusun I Tombiombong.
Dimana terdapat beberapa Pasangan Suami Isteri (PASUTRI) yang telah menikah, belum memiliki buku nikah. Kendalanya adalah biaya nikah terlampau mahal mencapai Rp. 500 ribu rupiah sesuai syarat dan ketentuan yang berlaku.
“Tentu hal ini menjadi kendala karena keterbatasan ekonomi masyarakat suku terasing loinang,” tandasnya.
“Sehingganya mereka yang masih ekonomi lemah belum mampu berbuat sesuai dengan ketentuan dan aturan yang berlaku. Seperti halnya identitas diri dan status keluarga, dimana masih terdapatnya beberapa warga yang belum memiliki Kartu Keluarga (KK) dan Kartu Tanda Penduduk (KTP),” sambungnya.
Sehubungan dengan permasalahan pernihakan dan bukti identitas diri dan keluarga, selaku unsur pimpinan daerah akan berkoordinasi dengan Pemda melalui Kemenag Kab. Banggai.
Pemerintahan di Desa dan Kecamatan juga harus pro aktif untuk membantu masyarakat yang mendapatkan kesulitan ini.
Berbagai bantuan yang diserahkan tersebut berupa sembako dan sarana rumah tangga yaitu Beras 2 koli (100 Kg), Gula pasir 30 Kg, Minyak kelapa 36 liter, mi instan 3 dos, Telur ayam 4 rak, Kasur busa 5 buah, Tikar kecil 24 buah dan Tikar besar 5 buah.
Dandim 1308 LB bersama Ketua Persit menyalurkan bantuan sosial di Desa Mulyasari Kec. Toili Kabupaten Banggai, provinsi Sulawesi Tengah, tepatnya di Yayasan Pondok Pesantren Mas Darul Qur’an Wal Hadist NW (MAS DARUL QUR’AN).
Ia mengatakan bahwa Bantuan Sosial dari Kodim 1308/LB ini merupakan jalinan Tali Kasih sesama hamba Allah, dan semoga bantuan ini menjadi berkah bagi anak-anak santri di pondok pesantren.
Berbagai bantuan sosial berupa Beras 1 Koli (50 kg), Gula pasir 10 kg, Teh, Kopi, Sarden 1 dos, Supermi 2 dos dan Minyak goreng 12 liter. Kodim 1308/LB juga akan membantu dalam proses pembangunan pondok pesantren berupa material bahan bangunan. (sel)
