OBORMOTINDOK.CO.ID,Luwuk – Perusahaan lokal Kabupaten Banggai yang bergerak di bidang Pengadaan barang dan jasa di lingkungan Pemerintah Daerah, tampaknya perlu meningkatkan kemampuan dalam mengikuti pengadaan di lingkungan pemerintah derah. Jika tidak, maka peluang untuk turut serta dalam proyek pengadaan barang dan jasa di lingkungan Pemda Banggai akan tergerus oleh keberadaan perusahaan yang berasal dari luar daerah.
Buktinya, untuk tahun 2019 ini, berdasarkan informasi lelang yang disajikan dalam portal LPSE Kabupaten Banggai menunjukan mayoritas proyek yang bernilai miliaran rupiah justru dimenangkan oleh peruahaan yang berasal dari luar daerah. Disebutkan dalam portal tersebut, sebanyak 17 paket proyek senilai Rp40,181 miliar yang bersumber dari APBD Kabupaten Banggai tahun 2019, dimengkan oleh perusahaan asal Sulawesi Selatan dan Kota Palu. Rata rata dari 17 paket proyek tersebut bernilai diatas Rp1 miliar. Perusahaan asal Sulsel memenangkan 15 proyek dengan nilai Rp26,798 miliar dan perusahaan asal Palu memenangkan dua proyek dengan nilai Rp13,382 miliar.
Sementara itu, rata-rata perusahaan lokal Luwuk hanya mampu memenangkan tender proyek pengadaan barang dan jasa yang bernilai dibawah Rp500 juta. Pantauan media ini, hanya ada beberapa saja perusahaan lokal Luwuk yang mampu memenangkan tender proyek bernilai diatas Rp1 miliar, seperti CV.Teknik Membangun Mandiri, CV. K’Lama Teknik Mandiri, CV. Radiandhika Cipta Permai, CV.Delima Cons, dan CV. Aszura Justin Perkasa.(gt)