Peternak Ayam Potong di Bakung Bantah Tuduhan Jadi Sumber Wabah Lalat

oleh

OBORMOTINDOK.CO.ID. BANGGAI Sejumlah peternak ayam potong di Kelurahan Bakung, Kecamatan Batui, Kabupaten Banggai, membantah tudingan bahwa kandang mereka menjadi penyebab utama maraknya lalat di wilayah tersebut. Klarifikasi ini disampaikan menyusul pemberitaan sebelumnya yang menuding keberadaan peternakan ayam potong sebagai sumber penyebaran lalat di lingkungan warga.

Para pengusaha ayam potong di Bakung menegaskan bahwa mereka telah menjalankan berbagai upaya untuk menjaga kebersihan dan meminimalisir gangguan lalat.

Salah satu peternak yang enggan disebutkan namanya menyampaikan bahwa pihaknya terus meningkatkan frekuensi pembersihan dan penyemprotan kandang guna menjaga kenyamanan lingkungan sekitar.

“Kami rutin melakukan pembersihan dan penyemprotan kandang agar lalat tidak menyebar ke rumah-rumah warga seperti yang diberitakan,” ujarnya, Selasa, 27 Mei 2025.

Sementara itu, pengusaha ayam potong lainnya, H. Hassanuddin, menyayangkan pemberitaan yang menyebutkan ribuan lalat menyerbu wilayah Bakung akibat kandang ayam. Ia menegaskan bahwa peternakannya dibangun sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan letaknya jauh dari pemukiman warga.

“Berita itu tidak sesuai fakta. Peternakan saya berada cukup jauh dari rumah warga dan selalu dibersihkan secara berkala. Saya membangunnya sesuai dengan aturan yang ada,” tutur H. Hassanuddin saat ditemui di kediamannya.

Menanggapi keluhan para peternak, Lurah Bakung, Abdullah A. Karim, atau biasa disebut Uleng, bersama aparat kelurahan melakukan pengecekan langsung ke rumah-rumah warga yang disebut terdampak lalat.

Namum berdasarkan pantauan sementara di lapangan, hanya ditemukan beberapa ekor lalat di pekarangan warga, tidak seperti yang diberitakan sebelumnya.

“Kami akan terus berkoordinasi dengan pihak terkait untuk mencegah gangguan lalat di wilayah ini. Tujuan kami agar warga bisa hidup nyaman tanpa gangguan,” ungkap Lurah Uleng.

BACA JUGA:  Wagub Ma'mun Amir Salurkan Paket Bantuan Penunjang Ekonomi Warga

Sebelumnya, warga dari Kelurahan Bakung dan Kelurahan Sisipan pernah melakukan aksi unjuk rasa, menuntut penertiban terhadap kandang ayam potong yang dianggap sebagai penyebab utama penyebaran lalat.

Persoalan ini sempat dibahas dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) di DPRD Kabupaten Banggai, yang turut dihadiri oleh perwakilan pemerintah dan para peternak.

Hasil dari RDP tersebut merekomendasikan peninjauan terhadap lokasi peternakan. Sempat pula para peternak dihentikan sementara waktu dalam aktivitas pemeliharaan ayam potong. Namun kini, kegiatan peternakan kembali dibuka.

Masyarakat berharap pemerintah dapat mengambil langkah tegas dan solutif agar tidak ada pihak yang dirugikan, baik warga maupun pengusaha ayam potong. (Sal)