Sekda Banggai Ajak Seluruh Elemen Wujudkan Pendidikan Berkualitas di Hardiknas 2025

oleh

OBORMOTINDOK.CO.ID. LUWUK- Sekretaris Daerah Kabupaten Banggai, Ir. Moh. Ramli Tongko, S.Sos., S.T., M.Si., mewakili Bupati Banggai bertindak sebagai pembina upacara dalam peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) tahun 2025. Upacara digelar khidmat di Lapangan MIRQAN, Kecamatan Luwuk Selatan, Jumat, 2 Mei 2025, dengan diikuti oleh para tenaga pendidik, siswa, serta stakeholder pendidikan lainnya.

Peringatan Hardiknas tahun ini mengusung tema “Partisipasi Semesta Wujudkan Pendidikan Bermutu untuk Semua”, yang menggambarkan semangat kolaborasi dalam menciptakan pendidikan yang merata dan berkualitas di seluruh pelosok negeri.

BACA JUGA:  AT Tegaskan Pasangan "Amir-Furqan" Sudah Final 

Dalam kesempatan itu, Sekda Ramli membacakan pidato resmi Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia. Ia menegaskan bahwa Hardiknas bukan sekadar kegiatan seremonial tahunan, melainkan momentum penting untuk meningkatkan komitmen dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.

“Hari Pendidikan Nasional merupakan momentum untuk kita meneguhkan dan meningkatkan dedikasi, komitmen, dan semangat dalam memenuhi amanat konstitusi, yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa dengan memberikan layanan pendidikan terbaik, bermutu, dan berkemajuan,” ujarnya.

BACA JUGA:  Youth Camp GSJA Sulawesi Tengah 2025 Resmi Dibuka, Bupati Morut Beri Motivasi Kepada Pemuda

Sekda Ramli juga menekankan bahwa pendidikan memiliki peran strategis dalam membentuk kepribadian, akhlak, dan peradaban bangsa.

“Pendidikan adalah sarana mobilitas sosial dan politik yang secara vertikal dapat mengangkat harkat dan martabat bangsa,” jelasnya.

Ia berharap peringatan Hardiknas ini dapat menjadi inspirasi bagi seluruh elemen masyarakat, khususnya di Kabupaten Banggai, untuk terus bergerak maju dalam membangun sistem pendidikan yang inklusif dan berkualitas.

BACA JUGA:  Calon Komisioner KPID Sulawesi Tengah Jalani Tes Psikologi

Sebagai simbol keberagaman dan semangat persatuan, para peserta upacara baik guru maupun siswa tampil mengenakan pakaian adat dari berbagai suku yang ada di Bumi Babasalan. Penampilan ini menjadi bentuk penghormatan terhadap budaya lokal sekaligus komitmen dalam memperkuat identitas bangsa melalui pendidikan.

Di akhir sambutannya, Sekda Ramli mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk bersinergi mewujudkan pendidikan bermutu bagi semua lapisan masyarakat.

“Mari kita bergandengan tangan, bahu-membahu, dan bergotong-royong membangun pendidikan yang lebih baik untuk semua,” tutupnya.**