Seminar Laporan Antara Jasa Konsultansi Perencanaan Pembangunan Sirkuit Roadrace Kabupaten Banggai 

oleh
Penulis: Rilis  |  Editor: Redaksi

OBORMOTINDOK.CO.ID. PUPR Banggai melaksanakan Seminar Laporan Antara Jasa Konsultansi Perencanaan Pembangunan Sirkuit Roadrace Banggai, di Hotel Santika Luwuk, Kamis, 04 Desember 2025.

Kepala Bidang Penataan Bangunan dan Infrastruktur Permukiman, Ir. I Putu Jati Arsana, ST. MT, mengingatkan konsultan perencana agar aspek keselamatan harus menjadi prioritas utama, mulai dari lebar lintasan, radius tikungan, run-off area, pagar pengaman, hingga fasilitas marshal dalam proses perencanaan pembangunan sirkuit roadrace Banggai.

Dinas PUPR Kabupaten Banggai melaksanakan Seminar Laporan Antara Jasa Konsultansi Perencanaan Pembangunan Sirkuit Roadrace Kabupaten Banggai, di Hotel Santika Luwuk, Kamis, 04 Desember 2025.

Kegiatan dibuka secara resmi oleh Kepala Bidang Penataan Bangunan dan Infrastruktur Permukiman, Ir. I Putu Jati Arsana, ST. MT.

Dalam sambutannya, Jati Arsana, menyampaikan pembangunan sirkuit roadrace ini merupakan bagian dari komitmen Pemerintah Kabupaten Banggai untuk menyediakan fasilitas olahraga yang aman, terstandar, dan mampu menampung potensi besar generasi muda.

BACA JUGA:  Pjs Bupati Raziras Rahmadillah Hadiri Pelantikan Anggota DPRD Sulawesi Tengah

“Kita semua mengetahui bahwa antusiasme masyarakat terhadap olahraga otomotif, khususnya roadrace, sangat tinggi di daerah ini. Selama ini, event sering terpaksa menggunakan ruas jalan umum, yang tentu memiliki risiko keselamatan dan mengganggu aktivitas masyarakat,” katanya.

Ia, juga menyampaikan pembangunan sirkuit yang terencana dengan baik, diharapkan menciptakan ruang kompetisi yang aman dan legal bagi atlet dan komunitas otomotif, mendorong prestasi olahraga otomotif Kabupaten Banggai menuju level regional maupun nasional; menumbuhkan efek ekonomi, mulai dari UMKM, pariwisata olahraga, hingga kegiatan event organizer. Juga menjadikan sirkuit ini sebagai fasilitas publik multifungsi yang dapat dimanfaatkan untuk latihan, event resmi, maupun pengembangan minat bakat pemuda.
Seminar ini dihadiri oleh Stakeholder terkait, diantaranya Bappeda Banggai, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Banggai, Ikatan Motor Indonesia (IMI) Kabupaten Banggai, Bagian Administrasi Pembangunan, Bagian UKPBJ, serta Akademisi dari Universitas Muhamadiyah Luwuk.

BACA JUGA:  Ikut Rapat Bersama Menteri Sosial, Karang Taruna Banggai Dapat Tugas Salurkan Bantuan

Para peserta memberikan tanggapan, saran, dan pandangan teknis guna menyempurnakan hasil perencanaan sirkuit yang dirancang tidak hanya sebagai arena balap, tetapi juga sebagai sarana pembinaan prestasi, edukasi keselamatan berkendara, dan destinasi wisata baru di Kabupaten Banggai.

Pejabat Pembuat Komitmen Bidang Penataan Bangunan dan Infrastruktur Permukiman Dinas PUPR Kabupaten Banggai, Rika Amay, ST mengemukakan bahwa seminar laporan antara ini adalah tahap penting dalam keseluruhan proses perencanaan.

Pada tahap ini, kita meninjau kembali rancangan teknis, desain geometrik lintasan, sistem keselamatan, fasilitas pendukung, analisis dampak lingkungan, serta rencana anggaran.

“Kami berharap masukan konstruktif dari seluruh pemangku kepentingan sehingga dokumen perencanaan yang dihasilkan benar-benar komprehensif, layak, dan siap dilanjutkan ke tahap final.

BACA JUGA:  Masyarakat Sampekonan Gotong royong Dirikan Sekolah

Dalam sesi diskusi, Jati mengingatkan bahwa aspek keselamatan harus menjadi prioritas utama, mulai dari lebar lintasan, radius tikungan, run-off area, pagar pengaman, hingga fasilitas marshal.

“Kita ingin sirkuit ini tidak hanya menarik secara visual, tetapi memenuhi standar teknis minimal untuk event resmi dan yang paling penting adalah dapat dieksekusi dengan baik dalam tahap konstruksi,” katanya.

Selain itu, ia menekankan perencanaan harus mempertimbangkan aksesibilitas dan konektivitas lokasi, drainase dan perlindungan lingkungan; ruang publik pendukung seperti tribun, area UMKM, dan ruang terbuka; serta keberlanjutan pengelolaan setelah pembangunan selesai.

“Kami menaruh harapan besar agar perencanaan ini benar-benar menjadi fondasi bagi infrastruktur olahraga yang modern, yang mampu membawa manfaat jangka panjang bagi masyarakat Banggai,” ujarnya. ***