OBORMOTINDOK.CO.ID. BANGKEP– Dengan ada satu warga Kabupaten Banggai Kepulauan (Bangkep) yang terkonfirmasi positif Corona, umat Muslim di Bangkep terancam tidak dapat melaksanakan sholat idul Fitri secara berjemaah.
Hal tersebut disampaikan ketua komisi fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Bangkep Sadat Anwar Bihalia, Senin pekan kemarin.
Sadat menyampaikan, jika menjelang akhir bulan suci ramadhan kondisi daerah tambah buruk, maka bisa jadi proses pelaksanaan sholat idul fitri berjemaah akan dilarang.
“Soal pelaksanaan sholat idul fitri, kita tunggu saja Ijtihad ulama selanjutnya,” tutur Aleg fraksi NasDem itu.
Untuk sholat tarawih, pasca adanya satu warga Bangkep yang positif Corona, sholat tarawih secara berjemaah sudah dilarang. Hal itu dilakukan sebagai langkah memutus penyebaran pandemi itu.
Sadat mengatakan, MUI Bangkep dan Pemerintah Daerah (Pemda) Bangkep terus mensosialisasikan kepada masyarakat agar tidak melaksanakan sholat tarawih dan sholat wajib secara berjamaah.
Sadat menyampaikan, walaupun sholat berjamaah dimesjid tidak lagi dilaksanakan, pegawai masjid harus tetap lakukukan tugas-tugas seperti adzan di masjid untuk pengingat waktu sholat. (wardan)
