OBORMOTINDOK.CO.ID. SIGI– Menteri Transmigrasi Republik Indonesia, M. Iftitah Sulaiman Suryanagara, melanjutkan agenda kunjungan kerjanya di Provinsi Sulawesi Tengah dengan meninjau pengembangan komoditas unggulan berupa cokelat dan durian di Desa Sejahtera, Kecamatan Palolo, Kabupaten Sigi, pada Kamis (5/6).
Kunjungan ini menjadi bagian dari upaya transformasi besar dalam program transmigrasi, yang kini diarahkan untuk memperkuat pembangunan kawasan ekonomi yang terintegrasi, modern, dan berkelanjutan.
Dalam kegiatan tersebut, Menteri Iftitah didampingi oleh Gubernur Sulawesi Tengah, Dr. Anwar Hafid, serta Bupati Sigi, Moh. Rizal Intjenae. Ia juga berdialog langsung dengan warga transmigran guna mendengarkan aspirasi dan meninjau langsung perkembangan sektor pertanian, khususnya pada bidang perkebunan.
“Kementerian Transmigrasi tengah melakukan transformasi besar guna mendukung pembangunan kawasan ekonomi berbasis transmigrasi yang lebih modern dan berkelanjutan,” ujar Menteri Iftitah di hadapan warga dan jajaran pemerintah daerah.
Ia memaparkan lima program unggulan Kementerian Transmigrasi yang menjadi fokus saat ini, yaitu: Transmigrasi Tuntas, Transmigrasi Lokal, Transmigrasi Patriot, Transmigrasi Karya Nusantara, Transmigrasi Gotong Royong
Kelima program tersebut dirancang untuk memperkuat kepastian hukum, menjalin harmoni dengan masyarakat lokal, menghadirkan tenaga kerja profesional, serta membangun kawasan transmigrasi secara kolaboratif lintas sektor.
“Alhamdulillah, Bapak Presiden telah menyetujui program ini,” tambahnya.
Menteri Iftitah juga menginstruksikan Direktur Jenderal Pengembangan Ekonomi dan Pemberdayaan Masyarakat Transmigrasi, Dr. Velix Vernando Wanggai, bersama Dirjen Pembangunan dan Pengembangan Kawasan Transmigrasi, Dr. Sigit Mustofa, untuk menginventarisasi keluhan dan aspirasi warga Desa Sejahtera sebagai langkah awal perbaikan berkelanjutan di kawasan transmigrasi.
Sementara itu, Gubernur Sulawesi Tengah, Dr. Anwar Hafid, menyampaikan dukungan penuh terhadap program transmigrasi melalui kebijakan Berani Panen Raya. Pemerintah provinsi, kata dia, akan menyalurkan bibit unggul kepada para petani guna meningkatkan hasil pertanian secara signifikan.
“Yang menanam kita, yang memetik kita, yang mengolah dan menjual juga kita. Inilah semangat membangun kawasan ekonomi dari hulu hingga hilir,” ujar Gubernur Anwar Hafid, menekankan pentingnya sinergi antarsektor.
Gubernur juga menyoroti pentingnya keberadaan dan dukungan terhadap penyuluh pertanian lapangan (PPL) dalam meningkatkan produktivitas petani. Ia berharap Pemerintah Kabupaten Sigi dapat memberikan dukungan operasional yang memadai agar pendampingan terhadap petani bisa berjalan maksimal.
Kunjungan di Desa Sejahtera merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Menteri Transmigrasi di Sulawesi Tengah. Sebelumnya, Menteri Iftitah telah mengunjungi Desa Lembantongoa di Kecamatan Palolo untuk meninjau potensi komoditas kopi sekaligus berdialog dengan warga transmigrasi setempat.
Turut hadir dalam kunjungan ini sejumlah pejabat dari pusat dan daerah, antara lain:
Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Tengah, Staf Ahli Gubernur, Ihsan Basir, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi, Arnold Firdaus, Kepala Dinas Bimatarung, Faidul Keteng, Unsur Forkopimda Sigi dan OPD Pemerintah Kabupaten Sigi.**






