OBORMOTINDOK.CO.ID. Luwuk– Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Luwuk Banggai menggelar aksi damai untuk menyuarakan pentingnya netralitas TNI, POLRI, dan Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam penyelenggaraan Pemilu 2024.
Selain itu, aksi ini juga menyoroti pentingnya menjaga integritas Badan Pengawas Pemilu (BAWASLU) Kabupaten Banggai agar tetap independen dan tidak terpengaruh oleh kepentingan politik tertentu.
Aksi damai tersebut dimulai Selasa,11 Maret 2024 mulai pukul 10.00 WITA dengan titik kumpul di Menang. Massa aksi kemudian bergerak menuju beberapa lokasi strategis untuk menyampaikan aspirasi mereka, yaitu di depan gedung DPRD, kantor Bawaslu, Polres Banggai, dan Kodim 1308 LB.
Aksi ini dipimpin oleh Ahmad Darmadi Duma, yang bertindak sebagai Koordinator Lapangan (Korlap) sekaligus Kepala Bidang PTKP HMI Cabang Luwuk Banggai. Dalam orasinya, Ahmad menekankan bahwa netralitas aparat negara dalam Pemilu merupakan syarat mutlak bagi terwujudnya demokrasi yang adil, jujur, dan berintegritas.
Tuntutan HMI Cabang Luwuk Banggai dalam Aksi Damai,
- Kawal Netralitas TNI dan POLRI: TNI dan POLRI diharapkan tetap profesional serta tidak memihak dalam pelaksanaan Pemilu 2024 demi menjaga stabilitas demokrasi.
- Kawal Netralitas ASN: Aparatur Sipil Negara (ASN) wajib menjaga netralitas dan tidak terlibat dalam kegiatan politik praktis yang dapat merusak integritas pemerintahan.
- Jaga Integritas BAWASLU Kabupaten Banggai: BAWASLU diminta agar menjalankan tugas pengawasan Pemilu dengan objektivitas dan tidak terpengaruh oleh tekanan politik dari pihak mana pun.
Ahmad Darmadi Duma menegaskan bahwa HMI Cabang Luwuk Banggai akan terus mengawal proses demokrasi demi memastikan pelaksanaan Pemilu 2024 yang jujur, adil, dan bermartabat.
“Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk turut serta dalam mengawasi jalannya Pemilu. Jangan biarkan demokrasi ternodai oleh kepentingan politik segelintir pihak. Netralitas aparat negara adalah harga mati!” tegas Ahmad Darmadi Duma dalam orasinya.
HMI Cabang Luwuk Banggai menegaskan komitmennya untuk mengawal jalannya Pemilu dengan mendorong netralitas lembaga-lembaga negara. Langkah ini dianggap penting demi terwujudnya Pemilu yang bersih dan berintegritas di Kabupaten Banggai.**
