OBORMOTINDOK.CO.ID. BATUI— Rencana aksi demo oleh sejumlah warga Desa Nonong, Kecamatan Batui, Senin (17/02/2020) hari ini yang ditujukan pada PT Pertamina EP dan subkonnya terpaksa di batalkan, pembatalan itu, menyusul setelah adanya mediasi yang dilakukan Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Batui, bersama pihak Perusahaan Pertamian EP dan masyarakat Desa Nonong Minggu Kemarin.
Camat Batui Harianto K. Galib S.Sos, saat dikonfirmasi Senin (17/02/2020) mengakui, tuntutan warga Nonong terkait persoalan tenaga kerja lokal pada perusahaan Pertamina EP dan subkonnya akhirnya mendapatakan jawaban baik dari Perusahaan setelah adanya pertemuan antara Perusahaan dan warga setempat Minggu Kemarin.
“Alhamdulillah perusahaan menjawab baik apa yang menjadi tuntutan sejumlah masyarakat Desa Nonong terkait persoalan tenaga kerja dan akan kami kawal bersama,”jelasnya.
Camat Batui mengatakan, Pertemuan itu telah melahirkan keputusan bersama antara warga dan pihak persusahaan serta disaksikan oleh Pemerintah Kecamatan Batui dan Kapolsek serta Danramil Batui saat itu.
Berita acara keputusan bersama itu, menerangkan bawah PT Kota Minyak KMI bersedia akan terbuka dalam melakukan perekrutan tenaga kerja. Pekerja yang berasal dari Kecamatan Toili dan Moilong akan berakhiri kontrak kerjanya sampai waktu kontrak Selesai 21 Maret 2021.
Pemerintah Kecamatan Batui akan berkoordinasi dengan pihak menajemen PT Kota Minyak terkait persoalan tenaga kerja yang nantinya akan di rekrut perusahaan khususnya tenaga kerja yang berada di wilayah Desa Nonong Dusun Satu.
Pemerintah akan mengundang pihak subkon yang berada dan bekerja di wilayah Pertamian EP Matindok Desa Nonong Kecamatan Batui untuk berkoordinasi ke Pemerintah Desa Nonong yang nantinya akan di fasilitasi oleh Pemerintah Kecamatan Batui dan Kapolsek Batui.
Beritanya acara itu di tandatangani oleh pihak perusahaan PT Kota Minyak serta disaksikan oleh Camat Batui dan Kapolsek Batui.
Di ketahui sebelumnya Sejumlah warga Desa Nonong tersebut telah memintah izin aksi demo pada pihak kepolisian Polsek Batui, namun sebelum aksi demo dilakukan oleh warga, pihak Polsek Batui dan Pemerintah Kecamatan melakukan mediasi pertemuan keduanya dan akhirnya mendapatkan titik temu yang telah disepakati bersama.
Kapolsek Iptu Yoga menghimbau, kepada masyarakat di wilayah Kecamatan Batui dan Batui Selatan untuk tidak melakukan aksi-aksi demo yang melanggar hukum.
“kami harapkan masyarakat tidak mengambil jalan pintas dengan melakukan aksi demo jika ada keinginan sebaiknya dibicarakan dengan cara baik terlebih dahulu, kami sebagai aparat Kepolisian siap melakukan mediasi dengan pihak-pihak terkait, tujuan ini agar wilayah Kecamatan Batui dan Kecamatan Batui Selatan tetap aman dan kondusif,”himbaunya. (ydi)
Tim Redaksi