OBORMOTINDOK.CO.ID. BATUI– Warga Kelurahan Tolando Kecamatan Batui, Sulteng, dihebokan dengan penemuan sosok mayat terapung di Sungai Batui, Minggu siang (09/02).
Kapolsek Batui Iptu Yoga mengatakan, informasi diketahui dari laporan warga bahwa telah ditemukan sosok mayat terapung dan tidak bernyawa lagi di Sungai Batui, dari laporan warga tersebut, kemudian pihak satuan Polsek Batui yang bertugas siang itu, Aipda Moh. Saleh, Aipda Ilham, Brigadir Nasrudin dan Briptu Moh. Irsan langsung turun menuju TKP di sungai Batui.
Ia mengatakan, Korban yang ditemukan terapung dan tidak bernyawa itu adalah warga Kelurahan Tolando Kecamatan Batui, bernama Abdullah (65). Saksi mata yang awalnya menemukan sosok mayat tersebut adalah Ilham S Datu Adam (18) warga Tolando.
Dicertakan pada pukul 12.00 wita, awalnya saksi mata Ilham S Datu Adam ke sungai bertujuan untuk buang air besar di sungai Batui, saat itu korban masih terlihat mencuci pakaian di sungai Batui, bahkan kata Ilham saat itu Korban masih sempat meminta tolong pada dirinya untuk mengambilkan pakaian yang telah di cuci korban. Usai membantu korban Ilham langsung kembali meninggalkan korban yang sementara mencuci sisa pakaian.
Kurang lebih satu Jam setelah itu, Ilham kemudian kembali ke sungai karna ingin buang air besar lagi, namun Ilham melihat korban sudah dalam keadaan terapung di sungai Batui dengan jarak sekitar 20 meter dari tempat korban mencuci pakaian.
Ilham pun langsung memanggil rekannya Khairul dan Busranudin untuk mengangkat Koran kerumah warga di sekitar sungai.
Sekita pukul 15.00 Wita, anggota piket Polsek Batui di bantu tim medis Puskesmas Batui dan warga memindahkan Korban dari rumah Warga ke rumah Keluarga korban di Kelurahan Tolando.
Iptu Yoka mengatakan, pihak Polsek Batui melakukan koordinasi dengan pihak keluarga terkait kematian korban, Polsek menyarankan untuk dilakukan pemeriksaan pisik luar korban. namun hasil pemeriksaan tenaga medis puskesmas Batui mengatakan pada pisik luar korban tidak ditemukan adanya tanda tanda kekerasan akibat benda tajam maupun benda tumpulnya.
Atas kematian itu, pihak keluarga korban pun mengikhlaskan kematian korban, kematian karena ajal, pihak keluarga tidak keberatan dan tidak akan menuntut poses hukum tentang kematian alm Abdullah.
Usai pemeriksaan keluarga korban langsung melakukan proses penguburan di lokasi lahan penguburan umum Kelurahan Tolando Kacematan Batui hari itu juga. (sen)
