189 CPNS Ikuti Latsar 2025, Pemkab Banggai Terapkan Metode Blended Learning

oleh
Penulis: Rilis  |  Editor: Redaksi

OBORMOTINDOK.CO.ID. BANGGAI– Pemerintah Kabupaten Banggai melalui Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) resmi membuka Pelatihan Dasar (Latsar) CPNS Golongan III dan II Angkatan XXIII, XXIV, XXV, XXVI, dan XXVIII Tahun 2025, Kamis (25/9/2025), di Aula BKPSDM Kabupaten Banggai.

Pelatihan ini bertujuan untuk mengembangkan kompetensi aparatur secara terintegrasi, menggabungkan jalur pelatihan klasikal, kompetensi sosial-kultural, serta penguasaan bidang tugas.

Kegiatan tersebut terlaksana berkat kerja sama BKPSDM Kabupaten Banggai dengan BKPSDM Provinsi Sulawesi Tengah.

Plt. Kepala BKPSDM Kabupaten Banggai, Syafruddin Hinelo, S.STP., M.Si, menjelaskan Latsar CPNS tahun ini menggunakan metode blended learning yang memadukan pembelajaran daring (distance learning) dan tatap muka (classical learning) melalui learning management system.

BACA JUGA:  Kamar Rumah Dijadikan “Hotel Wikwik”, Uang “Rinsonya” Rp20 Ribu sampai Rp50 ibu

Program ini berlangsung selama 75 hari untuk setiap angkatan.

Tahapan pembelajaran terdiri atas: Pembelajaran mandiri selama 9 hari kerja di instansi masing-masing.

Distance learning selama 22 hari kerja melalui Zoom meeting.

Aktualisasi pembelajaran selama 40 hari kerja di instansi peserta.

Classical learning selama 4 hari di Aula BKPSDM Kabupaten Banggai.

Total peserta Latsar CPNS 2025 sebanyak 189 orang, yang tersebar di perangkat daerah, sekretariat daerah, rumah sakit, dan sejumlah puskesmas di Kabupaten Banggai. Rinciannya:

BACA JUGA:  Pemda Banggai Berkomitmen Mendorong Transformasi Digital

Golongan II/c: 24 orang, Golongan III/a: 146 orang dan Golongan III/b: 19 orang

Dalam sambutannya, Bupati Banggai menegaskan bahwa Latsar CPNS bukan sekadar agenda formal, melainkan tahapan penting untuk menentukan kualitas aparatur di masa depan.

“Sejalan dengan kebijakan nasional, pemerintah telah menetapkan core values ASN yaitu BerAKHLAK – Berorientasi pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif. Nilai ini bukan hanya slogan, tetapi pedoman moral sekaligus kompas perilaku bagi setiap ASN,” ujar Bupati.

Bupati juga menekankan pentingnya peran ASN dalam mendukung visi pembangunan daerah, yakni “Bergerak Bersama Berkelanjutan, Menuju Gerbang Timur Sulawesi Tengah.”

BACA JUGA:  Stafsus Presiden Launching Manajemen Talenta Pemuda Banggai

Menurutnya, pembangunan hanya bisa terwujud melalui kebersamaan, keberlanjutan, dan sinergi semua pihak.

Setelah membuka kegiatan secara resmi, Bupati membekali peserta dengan Materi Muatan Teknis Substansi Lembaga (MTSL).

Materi ini bertujuan membentuk pola pikir CASN agar selaras dengan visi, misi, serta nilai organisasi, sekaligus menumbuhkan semangat pengabdian sebagai pelayan publik.

Menutup arahannya, Bupati Banggai berpesan agar ASN mampu menjadi motor penggerak pembangunan, teladan dalam integritas, disiplin, dan etos kerja, sekaligus menjadi problem solver dalam menghadapi tantangan globalisasi, digitalisasi, dan perubahan iklim.

“ASN harus menghadirkan pelayanan publik yang cepat, mudah, transparan, dan akuntabel,” tegasnya.**