OBORMOTINDOK.CO.ID. BANGGAI– Pemerintah Kabupaten Banggai resmi menjalin kerjasama dengan PT Bank Sulteng melalui penandatanganan perjanjian yang berlangsung di Ruang Rapat Umum Kantor Bupati Banggai, Selasa (19/8/2025).
Acara tersebut turut dihadiri oleh Wakil Bupati Banggai Drs. H. Furqanuddin Masulili, MM, Asisten Perekonomian & Pembangunan sekaligus Plt. Kepala BPKAD Provinsi Sulawesi Tengah Dr. H. Rudi Dewanto, SE., MM, Direktur Utama PT Bank Sulteng Hj. Ramiyatie, para staf ahli, asisten, pimpinan perangkat daerah Kabupaten Banggai, serta Kepala Bank Sulteng Cabang Luwuk.
Perjanjian kerjasama ini mencakup beberapa aspek penting, antara lain, Pengelolaan Kas Daerah, Pembayaran dan pemungutan pajak daerah serta retribusi daerah melalui sistem online dan Integrasi Sistem Pemerintahan Daerah Republik Indonesia (SIPD-RI) dengan layanan jasa perbankan untuk mendukung pencairan dana secara digital.
Selain itu, kegiatan juga dirangkaikan dengan sosialisasi implementasi SP2D online melalui SIPD-RI. SP2D online merupakan inovasi digital yang memungkinkan proses pencairan anggaran dilakukan secara elektronik melalui kolaborasi strategis antara Bank Pembangunan Daerah (BPD) dan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), khususnya melalui Pusat Data dan Informasi (Pusdatin).
Direktur Utama PT Bank Sulteng, Hj. Ramiyatie, menjelaskan bahwa langkah ini merupakan tindak lanjut dari kesepakatan antara Kemendagri dan seluruh BPD se-Indonesia pada 17 April 2025.
“Sebagai Bank Pembangunan Daerah, kami diberi mandat untuk segera berkoordinasi dengan pemerintah daerah terkait implementasi SP2D online. Hal ini sejalan dengan arahan Kemendagri mengenai transformasi digital di lingkungan pemerintah daerah,” ungkapnya.
Plt. Kepala BPKAD Provinsi Sulawesi Tengah, Dr. H. Rudi Dewanto, menegaskan bahwa penerapan SP2D online akan memberikan efisiensi besar dalam tata kelola keuangan daerah.
“Dengan SP2D online, penggunaan kertas akan berkurang signifikan, termasuk untuk dokumen seperti SPUM. Selain itu, sistem ini meminimalisir kesalahan gagal bayar karena BPKAD dapat langsung menginput data ke Bank Sulteng,” jelasnya.
Bupati Banggai dalam sambutannya memberikan apresiasi atas langkah inovatif ini.
“Kami menyampaikan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada Bank Sulteng Cabang Luwuk atas komitmen membangun kerjasama produktif dengan Pemerintah Kabupaten Banggai. Semoga kemitraan ini berjalan baik, memberi manfaat luas bagi masyarakat, dan menjadi contoh kerjasama harmonis antara pemerintah daerah dan dunia usaha,” ujar Bupati.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa kolaborasi ini menjadi langkah nyata memperkuat sinergi antara pemerintah daerah dan lembaga perbankan.
“Bank Sulteng sebagai kebanggaan masyarakat Sulawesi Tengah memiliki peran strategis dalam mendukung pembangunan, khususnya di sektor pengelolaan keuangan daerah. Saya yakin sinergi ini akan memperkuat stabilitas ekonomi sekaligus mendukung terwujudnya visi Banggai yang maju, mandiri, dan sejahtera,” tambahnya.
Penerapan SP2D online diproyeksikan memberi banyak kemudahan, di antaranya, Validasi otomatis rekening penerima, Deteksi kesalahan ID Billing Pajak dan Mendukung pembayaran gaji PNSD/PPPK secara terjadwal.
Kegiatan ini ditutup dengan penandatanganan dokumen perjanjian kerjasama antara Pemerintah Kabupaten Banggai dan PT Bank Sulteng.**






