Febriyanthi Hongkiriwang Apresiasi Gebrakan Menteri Pertanian dalam Swasembada Pangan

oleh

OBORMOTINDOK.CO.ID. Jakarta Anggota Komite II DPD RI, Febriyanthi Hongkiriwang, S.Si., Apt., memberikan apresiasi terhadap langkah progresif Menteri Pertanian, Dr. Ir. H. Andi Amran Sulaiman, MP, dalam mengatasi krisis pangan dan mendorong swasembada pangan nasional.

Pujian tersebut disampaikan dalam Rapat Kerja Komite II DPD RI bersama Kementerian Pertanian di Gedung DPD RI pada Senin (10/2).

Febriyanthi mendukung penuh kebijakan refocusing anggaran senilai Rp1,7 triliun di Kementerian Pertanian.

BACA JUGA:  Penyanyi dan Pembawa Acara Berpacu Dalam Melodi Koes Hendratmo Meninggal

Anggaran yang sebelumnya dialokasikan untuk kegiatan rapat, seminar, dan perjalanan dinas tersebut kini dialihkan untuk pengadaan benih unggulan, pompa air, serta alat-alat pertanian.

Kebijakan ini terbukti efektif, di mana pada periode Agustus hingga Desember 2024, produksi beras nasional meningkat sebesar 1,49 juta ton dengan nilai mencapai Rp17,89 triliun.

Selain itu, ekspor jagung Indonesia juga mengalami pertumbuhan signifikan dengan volume mencapai 50.000 ton pada Mei 2024.

BACA JUGA:  Plt. Sekda Dorong OPD Sulteng Gunakan Produk Dalam Negeri

Lebih lanjut, Febriyanthi menyatakan dukungannya terhadap kebijakan Kementerian Pertanian yang berpihak kepada petani kecil, terutama dalam kemudahan akses pupuk bersubsidi, modernisasi pertanian melalui mekanisasi alat pertanian, serta pemanfaatan teknologi seperti drone untuk meningkatkan efisiensi produksi.

“Jangan sampai petani terus menghadapi masalah klasik, seperti sulitnya mendapatkan bibit, akses pupuk yang terbatas, serta harga komoditas yang tidak stabil,” tegasnya.

BACA JUGA:  PLN UIP Sulawesi Sosialisasi Percepatan Pembangunan Jaringan Sutet Kolonodale-Tentena

Dalam forum tersebut, Febriyanthi juga menegaskan komitmennya untuk bersinergi dengan Kementerian Pertanian dalam memajukan sektor pertanian, khususnya di Sulawesi Tengah.

Ia menyoroti pentingnya melibatkan generasi muda dalam ekosistem pertanian dengan pendekatan yang lebih modern dan menguntungkan, melalui pemanfaatan otomasi mesin serta teknologi drone.

Dengan langkah strategis ini, diharapkan sektor pertanian Indonesia semakin maju dan mampu bersaing di pasar global, sekaligus meningkatkan kesejahteraan petani di seluruh tanah air. ** (teguh)