OBORMOTINDOK.CO.ID. Palu— Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng), Dr. H. Anwar Hafid, M.Si, menerima audiensi Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Sulawesi Tengah, Nuzul Rahmat R, SH, MH, bersama jajaran, di ruang kerjanya pada Rabu (23/7).
Pertemuan ini menjadi momentum strategis untuk memperkuat sinergi kelembagaan dalam menjaga stabilitas daerah dan mendukung percepatan pembangunan.
Dalam audiensi tersebut, Gubernur Anwar Hafid dan Kajati Nuzul Rahmat membahas berbagai isu strategis, termasuk permasalahan batas wilayah antar kabupaten, keamanan daerah, serta penanggulangan peredaran narkoba yang masih menjadi tantangan serius di sejumlah wilayah Sulawesi Tengah.
Keduanya sepakat bahwa kepastian hukum dan stabilitas daerah adalah fondasi penting dalam mewujudkan pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan.
Kajati Sulawesi Tengah, Nuzul Rahmat, menegaskan bahwa kunjungan ini merupakan bentuk silaturahmi sekaligus wujud komitmen Kejaksaan dalam memperkuat kerja sama antarlembaga.
Ia juga menyatakan kesiapan institusinya untuk mendukung program strategis Pemerintah Provinsi, termasuk dalam hal pengawasan, pengamanan aset, serta peningkatan kepatuhan hukum di kalangan masyarakat dan dunia usaha.
Sementara itu, Gubernur Anwar Hafid menyambut baik kedatangan Kajati dan mengapresiasi komitmen Kejaksaan Tinggi Sulawesi Tengah.
Ia menekankan bahwa kerja sama antarinstansi harus diperluas, tidak hanya dalam hal pengelolaan aset daerah, tetapi juga dalam mendorong peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD), khususnya dari sektor-sektor strategis seperti Pajak Kendaraan Bermotor, Pajak Bahan Bakar Minyak, dan Pajak Air Permukaan.
Lebih lanjut, Gubernur menekankan pentingnya dukungan dari institusi penegak hukum terhadap implementasi Nawacita BERANI, program pembangunan yang menjadi pijakan utama dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Sulawesi Tengah.
Program ini bertumpu pada nilai-nilai keberanian, pelayanan, dan pemerataan, yang mencakup berbagai pilar seperti Berani Cerdas, Berani Sehat, Berani Lancar, dan Berani Menyala.
“Keberhasilan Nawacita BERANI bukan hanya ditentukan oleh birokrasi yang efektif, tetapi juga oleh soliditas dan koordinasi lintas lembaga, termasuk Kejaksaan,” ujar Anwar Hafid.
Audiensi tersebut turut dihadiri oleh sejumlah pejabat tinggi pratama Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah, antara lain, Asisten Pemerintahan dan Kesra, Dr. Fahrudin Yambas, M.Si, Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Dr. Rudi Dewanto, SE, MM, Asisten Administrasi Umum, M. Sadly Lesnusa, S.Sos, M.Si, Staf Ahli Gubernur Bidang Pemerintahan dan Kesra, Dr. Rohani Mastura, S.Sos, M.Si, Staf Ahli Gubernur Bidang SDM, Pengembangan Kawasan dan Wilayah, Ihsan Basir, SH, LL.M dan Kepala Badan Kesbangpol, Drs. Arfan, M.Si
Sinergi yang terbangun antara Pemerintah Provinsi dan Kejaksaan Tinggi diharapkan dapat terus diperkuat demi tercapainya tata kelola pemerintahan yang transparan, akuntabel, dan berorientasi pada pelayanan publik yang lebih baik.**
