OBORMOTINDOK.CO.ID. Sulteng– Untuk mengoptimalkan kinerja Satuan Tugas (Satgas) LPG, Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng) memimpin rapat koordinasi yang melibatkan seluruh bupati dan wali kota se-Sulawesi Tengah, serta perwakilan dari Pertamina Patra Niaga dan Ikatan Konsumen Gas Indonesia. Rapat ini dilaksanakan secara daring melalui Zoom Meeting.
Dalam rapat tersebut, Gubernur Sulawesi Tengah menegaskan komitmennya untuk memperjuangkan penambahan kuota LPG 3 kilogram untuk wilayah Sulawesi Tengah. Upaya ini dilakukan sebagai bentuk respons atas keluhan masyarakat terkait kelangkaan dan distribusi LPG bersubsidi, khususnya di wilayah pelosok dan daerah padat penduduk.
“Kami akan berjuang agar kuota LPG 3 kg untuk Sulawesi Tengah ditambah, agar ketersediaan energi bagi masyarakat tetap terjamin,” ujar Gubernur.
Langkah ini dinilai penting dalam mendukung stabilitas energi rumah tangga dan pelaku usaha mikro yang mengandalkan LPG 3 kg sebagai sumber energi utama.
Dalam kesempatan yang sama, Bupati Banggai turut menyampaikan sejumlah usulan strategis untuk memperkuat ketahanan energi di daerahnya. Salah satu usulan utama adalah permintaan dukungan Gubernur untuk mengajukan penambahan 40.000 sambungan jaringan gas (jargas) di Kabupaten Banggai.
“Kami harap Gubernur dapat mendorong realisasi penambahan sambungan jargas di Banggai, guna memperluas akses energi bersih dan efisien bagi masyarakat,” ujar Bupati Banggai.
Selain itu, ia juga mendorong agar ke depan, hasil produksi dari pabrik LPG yang direncanakan akan dibangun di wilayah tersebut dapat memprioritaskan pemenuhan kebutuhan gas untuk masyarakat Sulawesi Tengah terlebih dahulu, sebelum didistribusikan ke luar daerah.
Rapat koordinasi Satgas LPG yang dipimpin Gubernur Sulawesi Tengah menegaskan komitmen pemerintah provinsi dalam meningkatkan ketersediaan dan distribusi LPG 3 kg serta memperluas akses jaringan gas rumah tangga. Usulan dari Kabupaten Banggai juga memperkuat pentingnya sinergi dalam memastikan ketahanan energi yang merata dan berkeadilan di seluruh wilayah Sulawesi Tengah.**