Inflasi Kota Luwuk 0,06 Persen Pada Februari 2020

oleh
oleh
Kepala BPS Kabupaten Banggai, Muhammad Said saat memberikan keterangan pada konfrensi pers di Kantor BPS Kabupaten Banggai. (Foto: Mulyadi T Bua/Obormotindok.co.id)

OBORMOTINDOK.CO.ID,Luwuk — Badan Pusat Statistik Kabupaten Banggai merilis Indeks Harga Konsumen (IHK) Kota Luwuk pada Februari 2020 mengalami inflasi sebesar 0,06 persen dari 106,83 pada Januari 2020 menjadi 106,89 pada Februari 2020.

Hal itu disampaikan Kepala BPS Kabupaten Banggai, Muhammad Said, dalam konfrensi pers yang digelar Senin (2/3/2020).

Dijelaskan, inflasi sebesar 0,06 persen tersebut dipengaruhi oleh naiknya indeks harga yang terjadi pada kelompok kesehatan sebesar 1,21 persen, diikuti oleh kelompok penyedia makanan dan minuman/restoran sebesar 1,14 persen, perawatan pribadi dan jasa lainnya 1,13 persen, kelompok makanan minuman dan tembakau 0,29 persen, kelompok perumahan air listrik dan bahan bakar lainnya 0,17 persen, kelompok rekreasi olahraga dan budaya (0,06 persen), serta kelompok pakaiyan dan alas kaki 0,05 persen.

Sementara itu, kelompok trasportasi mengalami penurunan indeks harga sebesar 2,29 persen.

“Kalau untuk kelompok pendidikan serta kelompok informasi komunikasi dan jasa keuangan pada bulan ini relatif stabil,” katanya.

Dijelaskan, secara nasional terdapat 90 kota yang menjadi pantauan IHK nasional. Dari jumlah itu, sebanyak 73 kota mengalami inflasi dan 17 kota mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Kota Sintang sebesar 1,21 persen dan inflasi terendah sebesar 0,02 persen terjadi di Kota ParePare.

Sedangkan Kota Tanjung Pandan mengalami deflasi tertinggi sebesar 1,20 persen, sedangkan Kota Padang Sidampuan mengalami deflasi terendah sebesar 0,01 persen.

“Kota Luwuk menempati urutan ke-16 inflasi tertinggi dikawasan Sulampua dan urutan ke-71 secara nasional,” pungkasnya. (gt)

 
BACA JUGA:  PKK Morowali Utara Kreatif, Bupati Yakin Daerahnya akan Berkembang Pesat