OBORMOTINDOK.CO.ID. LUWUK— Komisi Irigasi (Komir) Kabupaten Banggai menggelar sidang perdana sebagai langkah awal dalam menyusun arah kebijakan pengelolaan dan pengembangan irigasi di wilayah Kabupaten Banggai. Kegiatan ini berlangsung di Hotel Swisbell, Luwuk, Selasa (1/7/2025), dan dihadiri oleh berbagai unsur terkait.
Ketua Sekretariat Komisi Irigasi Kabupaten Banggai, Takdir Said, dalam sambutannya menyampaikan bahwa sidang ini merupakan momentum penting untuk memperkuat koordinasi antaranggota Komir dalam membantu Bupati merumuskan kebijakan irigasi yang tepat sasaran dan berkelanjutan.
“Kegiatan ini dilaksanakan untuk memfasilitasi koordinasi antaranggota Komisi Irigasi agar dapat membantu Bupati dalam merumuskan kebijakan irigasi,” ujar Takdir.
Ia menjelaskan bahwa dalam periode sebelumnya (2022–2024), Komir telah menyusun rencana kerja dan mengusulkan terbitnya Surat Keputusan Bupati terkait rencana tanam dan pola tanam pada wilayah irigasi yang ada di Kabupaten Banggai.
Rencana kerja Komisi Irigasi untuk periode 2025–2028 akan disusun mengacu pada Peraturan Menteri PUPR Nomor 17/PRT/M/2015 tentang Komisi Irigasi. Takdir menegaskan bahwa pengelolaan sistem irigasi tidak hanya bergantung pada infrastruktur fisik, namun juga melibatkan faktor produktivitas pertanian, ketersediaan sarana pendukung, serta penguatan kelembagaan petani di tingkat lapangan seperti P3A dan GP3A.
“Peran kelembagaan sangat signifikan sebagai motor penggerak sistem pengelolaan irigasi,” tandasnya.
Sidang perdana ini diikuti oleh 45 peserta yang terdiri dari berbagai unsur, yaitu, 16 peserta dari unsur Pemerintah Daerah, 11 dari Sekretariat Komisi Irigasi, 14 dari unsur non-pemerintah, serta dan 4 orang pengamat Daerah Irigasi (D.I) di wilayah Banggai.
Kegiatan ini didanai melalui Dana Alokasi Umum (DAU) Bidang Pengairan yang dikelola oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Banggai.
Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan, Ketua Komisi Irigasi Kabupaten Banggai dijadwalkan membuka secara resmi pelaksanaan sidang serta mengukuhkan anggota Komisi Irigasi periode terbaru.(dt)






