OBORMOTINDOK.CO.ID. Banggai– PT Panca Amara Utama (PAU) bekerja sama dengan Komunitas PosBidik (Kompos Bikin Hidup Lebih Baik) Kabupaten Banggai mengadakan pelatihan pengolahan dan pemanfaatan pupuk organik bagi Kelompok Wanita Tani di wilayah sekitar Perusahaan.
Acara ini berlangsung pada Minggu, 8 September 2024, bertempat di Cendana Pura, Kecamatan Toili, Kabupaten Banggai. Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan para petani dalam memanfaatkan sumber daya organik di sekitar mereka.
Pelatihan ini dihadiri oleh berbagai peserta, termasuk Kabid Kerjasama Kabupaten Banggai, manajemen PT PAU, serta perwakilan kelompok wanita tani dari dua kecamatan sekitar lokasi proyek.
Materi yang disampaikan mencakup teknik pengolahan dan pemanfaatan bahan organik seperti kotoran hewan, sekam, dan jerami.
Setelah sesi teori, peserta mempraktikkan langsung pembuatan pupuk kompos organik dan mengunjungi lokasi pengolahan pupuk kompos organik dari kotoran sapi yang dikelola oleh PosBidik.
Pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan hasil pertanian secara berkelanjutan dengan memanfaatkan bahan organik yang ada.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program Corporate Social Responsibility (CSR) PT Panca Amara Utama, yang telah menjalin kerja sama dengan PosBidik sejak tahun 2022.
Kelompok wanita tani yang terlibat berasal dari Kecamatan Kintom dan Kecamatan Nambo, yang merupakan bagian dari program kerja sama PAU dan TPHP sejak tahun 2023.
Hermawan Adi Santoso, Manager External Relation & Security PT. Panca Amara Utama, menyatakan harapannya agar kelompok wanita binaan PAU mendapatkan pengalaman baru dari pelatihan ini.
Ia menekankan bahwa pelatihan ini merupakan bagian dari kewajiban PAU untuk memberikan dampak positif maksimal terhadap masyarakat sekitar.
Selain itu, Adi juga menambahkan bahwa perusahaan tidak hanya memberikan dampak pada kelompok binaan, tetapi juga memberikan manfaat bagi tenaga kerja yang sudah bekerja di PT Panca Amara Utama.
Sementara itu, Fahmi Arifudin Rizal, Kabid Kerjasama Setda Kabupaten Banggai, mengungkapkan bahwa pelatihan ini merupakan implementasi dari kerja sama antara pemerintah daerah dan PT PAU.
Ia berharap peningkatan kapasitas kelompok wanita tani yang disinergikan dengan program CSR perusahaan dapat meningkatkan kesejahteraan keluarga.
Fahmi juga menegaskan pentingnya perusahaan yang beroperasi di Kabupaten Banggai untuk melaksanakan kewajiban sosialnya sebagai bentuk tanggung jawab terhadap dampak yang ditimbulkan.
Fahmi menambahkan bahwa pupuk organik adalah alternatif yang sangat baik untuk mengatasi kekurangan pupuk subsidi.
“Pupuk organik mudah diolah, murah biaya, menggunakan teknologi sederhana, bahan bakunya tersedia banyak, dan efektif dalam mengembalikan kesuburan tanah,”jelasnya.
Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan kelompok wanita tani dalam mengelola sampah atau limbah rumah tangga menjadi pupuk yang berguna dan produktif, serta mengurangi biaya pembelian pupuk dan meningkatkan kualitas tanaman.
Kegiatan ini diharapkan dapat mendukung pengembangan kelompok tani dan aplikasi pengetahuan yang diperoleh dalam meningkatkan hasil pertanian mereka. **
*) Ikuti berita terbaru Obormotindok.co.id di Google News
Discussion about this post