Bupati Banggai Siap Kawal DOB Batui-Toili

oleh
oleh

OBORMOTINDOK.CO.ID. Banggai- Bupati Banggai, Ir. H. Amirudin Tamoreka, MM menyatakan dukungannya terhadap rencana pemekaran wilayah Batui-Toili menjadi daerah otonomi baru (DOB) yang telah lama diperjuangkan masyarakat setempat.

Dalam sambutannya pada acara perayaan Anniversary SMAN 1 Batui, Selasa (22/4), Bupati Amirudin secara terbuka menyampaikan komitmennya untuk mendorong percepatan pemekaran Kabupaten Batui-Toili apabila kembali terpilih pada periode kedua kepemimpinannya.

“Jika saya kembali dilantik, saya akan mendorong percepatan pemekaran Batui-Toili menjadi kabupaten. Apalagi wilayah ini memiliki potensi sumber daya alam yang sangat melimpah, mulai dari pertanian, perkebunan, pertambangan, hingga kelautan,” ujar Amirudin dalam sambutannya.

Bupati Banggai juga menegaskan bahwa syarat administrasi sebagai dasar pemekaran telah dipenuhi, dan tinggal menunggu proses lanjutan di tingkat pemerintah provinsi maupun pusat.

Pernyataan Bupati ini mendapat sambutan positif dari berbagai kalangan, termasuk tokoh pemuda Kecamatan Batui, Afrizal Suari, SE. Dalam sebuah video yang beredar di media sosial, Afrizal menyatakan dukungannya terhadap langkah yang diambil pemerintah.

“Saya sangat mendukung langkah Pak Bupati untuk segera mendorong Batui-Toili menjadi daerah otonomi baru. Jika tidak segera dimekarkan, upaya Kecamatan Batui untuk maju dan berkembang akan terhambat,” tutur mantan Ketua Karang Taruna Kecamatan Batui itu, Jumat, 25 April 2025.

Afrizal menambahkan bahwa berkas pengajuan DOB Batui-Toili sudah rampung dan telah mendapat persetujuan dari pemerintah Kabupaten Banggai bersama DPRD.

Dalam waktu dekat, dirinya bersama Forum Pemekaran Batui-Toili akan menghadap Bupati Banggai untuk melanjutkan proses ini ke tingkat Provinsi Sulawesi Tengah.

Dengan dukungan penuh dari masyarakat dan kelengkapan administrasi yang sudah dipenuhi, pemekaran Kabupaten Batui-Toili kini tinggal menunggu realisasi dari pihak berwenang.(sal)

BACA JUGA:  Polemik Tambang Poboya: DPRD Sulteng Soroti Pengelolaan PT CPM dan Masuknya TKA