Wabup Furqanuddin: “Masyarakat Harus Jadi Subjek, Bukan Sekadar Korban Bencana!”

oleh
Penulis: Rilis  |  Editor: Redaksi

OBORMOTINDOK.CO.ID. LUWUK– Wakil Bupati Banggai, Furqanuddin Masulili, punya pesan tegas saat melantik pengurus Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) Kabupaten Banggai periode 2025–2029 di Hotel Santika, Luwuk Selatan, Rabu (12/11/2025).

“Kita ingin masyarakat jadi subjek, bukan hanya korban bencana!” ujar Wabup di hadapan para peserta yang hadir dengan semangat tinggi.

Pelantikan ini menandai dimulainya langkah baru dalam membangun Banggai yang lebih tangguh menghadapi bencana.

Forum ini bukan hanya wadah formal, tapi tempat berkumpulnya banyak pihak dari pemerintah, akademisi, media, ormas, sampai dunia usaha untuk satu tujuan: menyelamatkan nyawa dan mengurangi risiko bencana.

BACA JUGA:  Ceria Dalam Bulan Penuh Berkah, JOB-Tomori & RPIA Gelar Ramadhan for Kids

FPRB Banggai kini resmi dipimpin oleh Bambang Dwicahyo, yang terpilih dalam Kongres I FPRB Banggai pada 4 November lalu. Bersama jajaran pengurus baru, Bambang siap menggerakkan masyarakat agar lebih siaga, lebih tanggap, dan lebih sadar risiko.

“Forum ini adalah ruang kolaborasi. Kita ingin membangun jejaring komunikasi, edukasi, dan aksi nyata yang bermanfaat langsung bagi warga,” tambah Wabup Furqanuddin.

BACA JUGA:  Bupati Amirudin Janji Perjuangkan Keinginan Warga Tanjung  

Wabup Furqanuddin menekankan, penanggulangan bencana tak bisa lagi hanya bergantung pada tim penyelamat yang datang setelah musibah terjadi. Kini, masyarakat harus tahu cara mencegah dan mengantisipasi bahaya sejak dini.

Lewat FPRB, pemerintah mendorong lahirnya berbagai inisiatif lokal, seperti:

Peta risiko desa, agar warga tahu daerah rawan bencana,

Sistem peringatan dini berbasis komunitas, supaya informasi cepat menyebar, dan

BACA JUGA:  Peringati Hari Hak Asasi Manusia, Kepolisian Adakan Lomba Orasi Unjuk Rasa

Edukasi kebencanaan di sekolah-sekolah dan komunitas.

“Kalau masyarakat siap, kita bisa mengurangi dampak bencana secara signifikan,” tegasnya.

Acara pelantikan FPRB juga dihadiri Kepala BPBD Kabupaten Banggai, Fery Sujarman, yang menyambut baik semangat kolaborasi lintas sektor ini. Ia berharap forum tersebut benar-benar menjadi wadah aksi nyata, bukan sekadar seremonial.

Dengan semangat gotong royong dan kesadaran bersama, Kabupaten Banggai kini menatap masa depan yang lebih aman, siaga, dan tangguh terhadap bencana.**