Festival Teluk Lalong 2025 Siap Digelar, Gubernur dan Para Bupati Sulteng Dipastikan Hadir di Luwuk

oleh
Penulis: Rilis  |  Editor: Redaksi

OBORMOTINDOK.CO.ID. Banggai- Gubernur Sulawesi Tengah, Anwar Hafid, bersama seluruh bupati se-Sulawesi Tengah dijadwalkan menghadiri Festival Teluk Lalong (FTL) 2025 yang akan digelar pada 3 hingga 6 November mendatang di kawasan Teluk Lalong, Luwuk, Kabupaten Banggai.

Festival pariwisata tahunan ini menjadi salah satu agenda unggulan Pemerintah Kabupaten Banggai dalam mempromosikan potensi budaya dan ekonomi kreatif daerah. Tahun ini, pelaksanaan FTL bertepatan dengan rapat kerja Gubernur Sulawesi Tengah bersama seluruh bupati se-Sulteng, yang turut dipusatkan di Luwuk.

Menjelang pelaksanaan acara, Bupati Banggai Amirudin meminta seluruh panitia agar menyiapkan setiap rangkaian kegiatan dengan sebaik-baiknya demi menyukseskan FTL 2025.

BACA JUGA:  Guna Mencegah Ilegal Fishing di Bangkep, DKP Sulteng Bakal Salurkan Kapal Patroli

“Mohon ini dibuat sebaik mungkin, karena jarang terjadi Festival Teluk Lalong dibuka langsung oleh Bapak Gubernur dan dihadiri seluruh bupati, ketua TP-PKK, serta OPD se-Provinsi Sulawesi Tengah,” ujar Bupati Amirudin saat memimpin rapat evaluasi akhir persiapan pelaksanaan FTL 2025 di Kantor Bupati Banggai, Luwuk Selatan, Kamis (23/10/2025).

Ia juga mengimbau seluruh peserta dari masing-masing kecamatan untuk menampilkan yang terbaik dalam memeriahkan festival tersebut.

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Banggai, Ismed M. Wardhana, menjelaskan bahwa tema “Pesona Harmoni Banggai” merupakan wujud implementasi dari program Gerbang Budaya, yang bertujuan mengangkat nilai-nilai seni, budaya, dan kearifan lokal Banggai.

BACA JUGA:  Buku "Muhammad Adnan Arsal Panglima Damai Poso", Apa Tanggapan Prof. KH. Zainal Abidin?

Festival Teluk Lalong 2025 akan diisi dengan beragam kegiatan menarik, antara lain karnaval kostum nasional, pagelaran seni budaya, dan pasar ekonomi kreatif yang melibatkan sekitar 53 pelaku UMKM.

“Ada sekitar 50 pertunjukan yang akan digelar. Insyaallah, tamu dari Gorontalo, Poso, dan beberapa kabupaten lain juga akan ikut berpartisipasi dalam Festival Teluk Lalong tahun ini,” ungkap Ismed.

Salah satu atraksi yang paling ditunggu masyarakat adalah karnaval kostum nasional yang mengadopsi konsep dari Jember Fashion Carnaval.

BACA JUGA:  Anggota DPRD Sulawesi Tengah: Penanganan Penyalahgunaan Narkotika Sangat Lemah

“Dari Gorontalo akan menurunkan hampir 10 kostum, dari Poso 12 kostum, dan setiap kecamatan menampilkan dua kostum dengan konsep grande seperti Jember Fashion Carnaval,” kata Ismed.

Lebih lanjut, Ismed menuturkan bahwa kegiatan seperti FTL diharapkan menjadi inspirasi bagi seluruh kecamatan untuk menyelenggarakan festival pariwisata lokal.

“Kami mendorong setiap kecamatan untuk membuat event pariwisata di wilayahnya masing-masing, agar program ‘Bangko Seven’ atau Banggai Kota Seribu Event dapat terwujud. Dengan begitu, konsep one village one event bisa menjadi kenyataan,” tandasnya. **