OBORMOTINDOK.CO.ID. Luwuk- PT Ramai Jaya Abadi (RJA) sudah 5 bulan belum membayarkan Upah Pekerja kepada salah seorang karyawan bernama Rian Aditya Pratama Warga Desa Nonong Kecamatan Batui Kabupaten Banggai.

Parahnya, diduga pihak Management Subkon dari perusahaan PT Pertamina EP Donggi Motindok, malah kabur melarikan diri seakan melepas tanggung jawab.

Menurut pengakuan Rian kepada Obormotindok.co.id, Senin (15/8/2022), sudah hampir 5 bulan dirinya belum menerima pembayaran upah dari perusahaan yakni sebesar Rp. 2,5 juta setiap bulannya.

Yang membuat dirinya tambah resah, pihak perusahaan tempatnya bekerja tidak pernah memberikan informasi apapun tentang keterlambatan pembayaran upah tersebut.

Ditambah lagi ulah Brain yang selama ini sebagai HRD pada PT RJA, dikabarkan telah menghilang tanpa kabar, seakan sengaja menghindar.

Informasi menyebutkan, akibat ulah pihak Management perusahaan tersebut, sehingga Rian yang telah bekerja di PT RJA sejak Desember 2021 lalu terpaksa belum menerima upahnya.

Akibat ulah management PT RJA yang tak kunjung membayarkan upahnya, sehingga Rian terpaksa mengadukan persoalan tersebut ke Pemerintah Desa Nonong dengan harapan agar mendapat solusi atas nasib yang menimpahnya kini.

Adanya keluhan Rian, Kepala Desa Nonong Samudin S Masagala berinisiatif memediasi persoalan tersebut dengan mengundang pihak perusahaan.

Menanggapi undangan mediasi Pemdes Nonong, pihak PT RJA mengutus Wahyu Wibowo selaku perwakilan perusahaan. Dihadapan Pemdes saat itu, Wahyu menyebut dirinya yang mengantikan Brian sebagai HRD PT RJA.

Namun mediasi yang dilakukan oleh Pemdes Nonong sekitar pekan lalu belum membuahkan hasil. Sehingga Kades Nonong mengadukan kasus ini ke Pemerintah Kecamatan Batui.

“Kami sudah coba mediasi persoalan itu, tapi belum ada hasil. Makanya kami coba adukan ke pemerintah kecamatan,” ujar Samudin.(aa)

Phian