OBORMOTINDOK.CO.ID. PALU– Suasana hangat dan penuh kekeluargaan mewarnai pertemuan silaturahmi antara Bupati Morowali Utara, Delis J. Hehi, dengan belasan jurnalis di Kota Palu pada Minggu malam, 22 Juni 2025. Bertempat di sebuah kafe dekat Balai Kota Palu, pertemuan tersebut berlangsung santai namun terbuka, jauh dari suasana formal seperti konferensi pers.
Didampingi sang istri, Febriyanthi Hongkiriwang yang juga Anggota DPD RI dari Dapil Sulawesi Tengah Delis menyampaikan pentingnya membangun persahabatan lintas profesi. Ia mengungkapkan bahwa dirinya sejak dulu dikenal sebagai aktivis yang terbuka dan menjalin relasi dengan berbagai kalangan, termasuk insan pers.
“Saya ini dari dulu adalah seorang aktivis. Saya suka membangun persahabatan dengan semua pihak, termasuk jurnalis,” ucap Delis.
Menurut Delis, nilai-nilai persahabatan seharusnya berada di atas jabatan, latar belakang pendidikan, status sosial, maupun profesi. Ia mengajak para jurnalis untuk terus menjalankan profesinya secara profesional tanpa melupakan jalinan persahabatan.
“Kita tidak pernah tahu siapa akan jadi apa di masa depan. Tapi persahabatan akan tetap membuat kita dekat, saling sapa, saling menolong, dan berbagi hingga akhir hayat,” tambahnya.
Selama lebih dari dua jam pertemuan tersebut, Bupati Delis juga mengungkapkan betapa pentingnya peran media dalam mempercepat pembangunan di Kabupaten Morowali Utara. Ia menyebut jurnalis sebagai “mata dan telinga” pemerintah yang membantu menyampaikan informasi dari lapangan yang mungkin tidak diketahui langsung oleh pimpinan daerah.
“Saya tidak bisa tahu semua hal di lapangan. Maka, berita dari teman-teman wartawan sangat penting bagi saya. Kalau hanya bertanya ke kepala dinas, ya pasti jawabannya selalu: ‘aman, Pak’,” ujarnya, yang disambut tawa hangat para jurnalis.
Dalam pertemuan tersebut, turut hadir Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokompim), Andreas Atmaji, serta Koordinator Media Center Delis-Djira, Rolex Malaha.
Sebagai Wakil Ketua Umum DPP Partai Hanura, Delis juga menegaskan bahwa dirinya dan jajarannya tidak alergi terhadap kritik. Namun ia berharap kritik yang disampaikan tetap berlandaskan fakta dan sesuai dengan kode etik jurnalistik.
“Kami tidak anti-kritik. Kami justru butuh kritik yang membangun, yang disampaikan secara berimbang dan faktual. Jangan sampai muncul berita imajiner, wawancaranya imajiner, isinya imajinasi, dan hasilnya fiksi,” ucapnya berseloroh mengutip candaan para jurnalis sebelumnya.
Meski berlangsung dalam nuansa santai, Bupati Delis juga sempat menyinggung sejumlah capaian pembangunan selama masa kepemimpinannya sejak 2021. Ia menegaskan komitmennya dalam mewujudkan visi besar Morowali Utara yang Sehat, Cerdas, dan Sejahtera (SCS) bersama Wakil Bupati Djira K.
Silaturahmi ini menjadi momentum penguatan kolaborasi antara pemerintah daerah dan insan pers demi mendukung pembangunan dan menyampaikan informasi yang objektif kepada masyarakat.(teguh)