OBORMOTINDOK.CO.ID. Morut– Hj. Megawati Ambo Asa SIP, MH adalah seorang politisi senior yang juga pernah menjabat sebagai Ketua DPRD Kabupaten Morowali Utara, (Morut).
Lahir pada tanggal 2 Januari 1982, perempuan berkepribadian tangguh ini telah menorehkan jejaknya dalam dunia politik dengan komitmen kuatnya untuk menjadi contoh positif bagi masyarakat.
Di era kemajuan teknologi dan informasi saat ini, Hj. Megawati terlihat sangat aktif di media sosial, terutama di akun Facebook dan TikTok-nya. Baginya, media sosial adalah sarana penting untuk memberikan inovasi dan edukasi secara langsung kepada masyarakat.
Meskipun terkadang menerima komentar negatif, Hj. Megawati tetap fokus pada dampak positif yang ia bisa berikan.
Baginya, pandangan negatif dari orang lain hanyalah sudut pandang pribadi, sementara banyak yang mendukung upayanya untuk berbagi informasi dan menjalin silaturahmi.
Pandangan bahwa perempuan lemah dan kurang produktif sebagai pemimpin dalam politik justru memotivasi Hj. Megawati untuk membuktikan sebaliknya.
Kendati memiliki tanggung jawab ganda sebagai seorang ibu, ia terus semangat untuk menunjukkan bahwa perempuan mampu mengemban peran di berbagai bidang.
Hj. Megawati, yang juga menjabat sebagai Ketua Kerukunan Sulawesi Selatan (KKSS) di Kabupaten Morowali Utara, mengajak perempuan lainnya untuk tidak takut untuk berkarya di mana pun dan kapan pun. Baginya, solidaritas dan pertukaran ilmu antar perempuan sangat penting.
Selama menjabat anggota dewan, Hj. Megawati merasa bangga bisa membantu masyarakat dan menjalankan tugasnya sebagai seorang politisi dengan baik.
Sebagai pengurus organisasi partai politik, pengetahuan dan keterampilan adalah kunci kesuksesan. Seorang politisi, terutama perempuan, harus komunikatif dan memiliki pengetahuan yang luas agar bisa memaksimalkan tugas dan fungsinya.
Mengenai tudingan terkait dugaan korupsi penggunaan Dana Bansos Covid-19 Tahun Anggaran 2020, Hj. Megawati menegaskan bahwa tudingan tersebut tidak benar.
Pemeriksaan oleh Inspektorat maupun BPK sebelumnya tidak menemukan masalah dalam penggunaan atau penyaluran dana bansos tersebut.
Ia juga membantah bahwa jumlah anggaran dana bansos yang disalurkan mencapai Rp. 1 Miliar per kecamatan, sesuai dengan beberapa media sebelumnya. Menurutnya, anggaran yang disalurkan tidak mencapai angka tersebut.
Hj. Megawati menegaskan bahwa Dinas Sosial (Dinsos) Morowali Utara memiliki kewenangan penuh terkait mekanisme dan prosedur penyaluran dana bansos. Ia menekankan bahwa semuanya telah disalurkan dengan baik dan transparan.
Dalam konferensi persnya, Hj. Megawati Ambo Asa SIP, MH menjawab tudingan dengan keyakinan bahwa integritasnya tidak terganggu.
Ia tetap fokus pada tugasnya sebagai anggota DPRD Morowali Utara dan menjadi inspirasi bagi banyak perempuan di daerahnya.**
**) Ikuti berita terbaru Obormotindok.co.id di Google News klik link ini dan jangan lupa Follow.
Tim Redaksi